Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten Arlan Marzan memastikan kondisi bangunan Jembatan Ciberang yang berada di ruas Jalan Cipanas-Warung Banten, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mampu untuk menahan kekuatan gempa dan banjir hingga 50 tahun kedepan, bahkan lebih.
Hal itu sesuai perhitungan ahli, pembangunan Jembatan Ciberang yang baru saja rampung dikerjakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten ini, diperkirakan mampu menahan gempa hingga kekuatan 9 skala richter lebih, termasuk banjir dibawahnya seandainya terjadi.
Menurutnya, pembangunan Jembatan Ciberang dikerjakan dengan desain besi pelengkung tanpa menggunakan tiang penyangga ditengah jembatan, dengan begitu aman dari terjangan dan aliran sungai dibawahnya, termasuk dengan setelah ditambahnya clearance atau tinggi jembatan dari muka air saat banjir dengan total mencapai hingga 3 meter, sehingga aman apabila banjir terjadi.
Baca Juga: Gubernur Banten Resmikan Jembatan Ciberang Diklaim Tahan Gempa dan Banjir Hingga 50 Tahun
“Jadi sudah aman, bisa menahan gempa hingga sembilan skala richter lebih, untuk banjir juga aman, jadi dari tinggi muka banjir sudah kita perhitungkan kita tambah clearance tiga meter. Secara strukturisasinya untuk 50 tahun, sudah aman,” terang Arlan disela peresmian JembatanCiberang, Senin (28/3/2022).
Secara teknis Arlan menambahkan, mengenai bentang Jembatan Ciberang sendiri dibangun dengan total panjang mencapai 80 meter dengan lebar jembatan 7 meter, didesain oleh Asosiasi Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) Provinsi Banten hasil partisipasi masyarakat yang kemudian dilaksanakan oleh Pemprov Banten.
Dimana, untuk desain Jembatan Ciberang ini masuk pada tipe kelas B dengan kekuatan 8 ton diatasnya bagi kendaraan yang melintas.
Baca Juga: Ingat! 30 April 2022 Siaran TV Analog Mulai Dihentikan di 166 Daerah Indonesia
Sambung Arlan, selain dimaksudkan untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat dan pengendara yang melintas dari arah Cipanas menuju Warung Banten, keberadaan Jembatan Ciberang ini diharapkan mampu meningkatkan perekonomian warga, mengingat mendekati pada penghujung ruas jalan tersebut juga terdapat area yang sudah cukup dikenal oleh publik yaitu ada daerah yang bernama Negeri di Atas Awan.H
Hadirnya Jembatan Ciberang yang baru ini diyakini akan semakin memudahkan bagi para wisatawan yang melintas, sekaligus bagi yang ingin berselfi ria diatas Jembatan Ciberang juga saat ini akan merasa aman.
Untuk itu, pihaknya mengajak kepada seluruh pihak untuk bersama-sama keberlangsungan Jembatan Ciberang agar menjadi awet kedepan nantinya pasca dibangunkannya oleh Pemprov Banten.
Baca Juga: Ingat! 30 April 2022 Siaran TV Analog Mulai Dihentikan di 166 Daerah Indonesia
Artikel Terkait
Perbedaan TV Analog Dengan TV Digital, Begini Cara Cepat Membedakannya
Cara Merubah TV Analog ke TV Digital Tanpa Harus Mengganti Televisi di Rumah
Siaran TV Analog Dihentikan 30 April 2022 di 166 Kabupaten Kota, Cek Daerah Kamu Apakah Masuk
Layar Tipis Belum Tentu TV Digital, Ini Ciri-ciri TV Digital Wajib Kamu Tahu
Gubernur WH Resmikan Masjid Rahmatan Lil'alamin Negeri Di Atas Awan Kabupaten Lebak
Gubernur Banten Resmikan Jembatan Ciberang Diklaim Tahan Gempa dan Banjir Hingga 50 Tahun