Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI mengumumkan batas akhir penautan rekening e-wallet bagi para penerima kartu Prakerja Gelombang 12-22 yang akan berakhir tanggal 10 Maret 2022.
Bagi Sobat penerima Kartu Prakerja gelombang 12-22 yang belum menautkan rekening atau e-wallet serta jika ingin mengubah rekening atau e-wallet, diminta untuk segera melakukannya sebelum pukul 23.59 WIB tanggal 10 Maret 2022.
Jika terlambat, fitur untuk menautkan rekening atau e-wallet akan nonaktif.
Baca Juga: Program Kartu Prakerja Gelombang 23 Tahun 2022 Kembali Dibuka, Kuotanya Untuk 500 Ribu Orang
Lantas bagaimana cara menyambungkan nomor rekening atau akun e-wallet untuk insentif?, berikut caranya.
Dilansir melalui halam website prakerja.go.id, Sabtu (5/3).
Sebelum menyambungkan rekening bank atau e-wallet, para penerima kartu Prakerja Gelombang 12-22 diminta untuk memastikan persyaratan yang dibutuhkan. Antara lain :
Baca Juga: Nganggur 1 Tahun, Pemuda Asal Kota Serang Dapat Intensif Kartu Prakerja Rp 600 Ribu
Nomor rekening bank dan e-wallet atau e-money yang dimiliki harus atas nama sendiri dengan menggunakan NIK yang sama dengan NIK yang terdaftar di Kartu Prakerja.
Jika memilih e-wallet, pastikan sobat penerima Kartu Prakerja telah mempunyai akun e-wallet di salah satu mitra kami OVO; LinkAja; Gopay atau DANA).
Pastikan nomor HP yang teregistrasi di Kartu Prakerja merupakan nomor telepon akun e-wallet atau e-money anda sendiri.
Baca Juga: Buruh Menuntut Diskresi Gubernur, Wakil DPRD Banten: Kami Mendukung Revisi UMK TA.2022, Asal...
Akun e-wallet kamu sudah di-upgrade atau akun e-wallet yang KYC (verifikasi KTP dan swafoto).
Lanjut cara menyambungkan rekening e-walet :
Artikel Terkait
Nganggur 1 Tahun, Pemuda Asal Kota Serang Dapat Intensif Kartu Prakerja Rp 600 Ribu
Lebih Dari 6 Ribu Buruh Terkena PHK Tak Mendapat Bantuan, Ini Penjelasan Disnaker Banten
Ada Issue PHK, Puluhan Buruh dari PT KHI Geruduk Gedung DPRD Kota Cilegon
Dana JHT Diambil Usia 56 tahun, Kemnaker: Jika kena PHK sebelum Itu Ada Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan
Program Kartu Prakerja Gelombang 23 Tahun 2022 Kembali Dibuka, Kuotanya Untuk 500 Ribu Orang