Tujuan skirining tersebut untuk mendeteksi masalah kesehatan yang kerap muncul pada usia anak hingga remaja.
Sementara untuk skrining usia dewasa difokuskan terhadap deteksi dini kanker, termasuk kanker payudara dan serviks.
Kedua penyakit tersebut, Budi menjelaskan menjadi penyebab utama kematian pada perempuan di Indonesia.
Tak hanya perempuan, pemerintah juga akan melakukan pemeriksaan terhadap laki – laki untuk mendeteksi kanker prostat.
Terakhir untuk skrining lanjut usia akan dilakukan lewat pemeriksaan deteksi dini alzheimer, osteoporosis hingga kesehatan umum lainnya yang terkait dengan penuaan.
Selain itu, Menkes Budi juga mengatakan untuk pemeriksaan atau skrining bisa dilakukan di puskesmas dan sekolah – sekolah sesuai dengan kategori usia yang relevan.
“Dengan program skrining ini, Kemenkes tentunya berharap masyarakat Indonesia bisa memantau kondisi kesehatannya sejak dini guna menciptakan generasi yang lebih sehat dan tangguh,” harapnya.***