Berawal Dari Video Amatir, Ketua DPRD Kota Cilegon Sayangkan Jalan Rusak di Ciwedus

TOPMEDIA.CO.ID - Seorang warga yang berada di Kelurahan Ciwedus, Kota Cilegon diduga mendapatkan intimidasi lantaran merekam video korban kecelakaan tunggal, akibat jalan di kedung bulus Kecamatan Ciwedus Kota Cilegon yang mengalamai kerusakan sangat parah. 

Yang dimana seorang Pedagang Sekuteng di daerah Ciwedus Kota Cilegon mengalami kecelakaan tunggal di jalan Kedung Bulus atau Kota Cilegon. 

Lantaran jalan itu, mengalami kerusakan yang sangat parah hingga berlubang dan sangat dalam.

Baca Juga: 3 Film Tentang Pejuangan Kemerdekaan Indonesia, Di HUT RI ke 77

Sehingga ini menjadi polemik di kalangan masyarakat, dikatakan Ketua DPRD Kota Cilegon, Isro Mi'raj, pihaknya sangat menyayangkan atas vidio yang beredar ucapan maaf dari salah seorang warga yang awalnya vidio itu meminta Pemkot Cilegon bertanggung jawab. 

Namun, pada kali ini orang tersebut mengklarifikasi mengenai vidio yang di unggah oleh salah seorang warga di Kota Cilegon akibat insiden kecalakaan tunggal pada jalan rusak di daerah Ciwedus. 

"Saya sangat menyayangkan atas ucapan vidio klarifikasi atas ucapan vidio yang beredar di beberapa grup whatsaap, mengingat ini karena warga yang merekam kejadian itu hanya meminta tolong kepada Pemkot  Cilegon agar jalan itu segera diperbaiki danbjuga sebagai bentuk kritikan masyarakat. Namun, bukan mendapatkan ucapan terimakasih warga tersebut malah di intimidasi hingga postingan vidiobitu di hapus,"ungkap Isro, Jumat 12 Agustus 2022.

Baca Juga: Dinilai Jujur dan Terbuka, Anak Muda Banten Deklarasikan Ganjar Pranowo Presiden 2024

Selain itu juga, sambung Isro, bahwa dirinya juga mempertanyakan atas lambatnya kinerja Dinas Pekerja Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cilegon. 

Hal ini dikarenakan anggaran untuk perbaikan jalan sudah ada dan telah di siapkan namun dalam realita perbaikan jalan tersebut tak kunjung di laksanakan dengan alasan yang tidak jelas. 

"DPUTR Kota Cilegon sangat lambat dalam kinerja memperbaiki ruas jalan yang rusak. Apalagi, anggaran untuk jalan yang rusak sudah di anggarkan pada tahun 2021 lalu namun sampai di pertengahan tahun 2022 ini belum di realisasikan. Artinya kan DPUTR kota cilegon tidak jelas dalam memperbaiki ruas jalan rusak dengan alasan yang tidak rasional,"tegas Isro.

Baca Juga: Jangan Lakukan! Kebiasaan Sepele Yang Dilakukan Manusia Ini, Ternyata Membuat Setan Tertawa

Tak hanya itu, dikatakan Isro pihaknya mendoring kepada pihak terkait agar jalan yang rusak tersebut yang menjadi penyebab banyaknya kecelakaan agar segera di tuntaskan. Hal ini karena masyarakat Cilegon sudah taat membayar Pajak dengan sebaliknya namun pada realitanta masyarakat tidak bisa merasakan kenyamanan fasilitas jalan umum. 

"Saya meminta dan mendorong agar Pemkot Cilegon untuk segera diperbaiki yang berada di jalan ciwedus. Mengingat, kejadian itu bukan hanya sekali. Namun sering terjadi kecelakaan. Ditambah lagi, masyarakat sudah membayar pajak. Maka dari itu saya menegaskan agar segera di perbaiki ruas jalan di ciwedus agar masyarakat juga nyaman dalam memakai fasilitas umum pada ruas jalan di ciwedus,"tegas Isro.