CILEGON, TOPmedia - Budayawan serta Seniman Kondang, pemilik nama asli Novayatno atau yang biasa akrab disapa Mameu Yai Uyat akhirnya memutuskan untuk bergabung ke Partai Demokrat Kota Cilegon.
Hal itu diketahui setelah Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Cilegon, Rahmatullah memakaikan jaket Partai Demokrat kepada Mameu Yai Uyat di kediamannya tepatnya di Lingkungan Jerang Barat, Kelurahan Karang Asem, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, pada Senin (18/10/2021).
"Mameu Yai Uyat ini kan Seniman, budayawan. Jadi Cilegon itu boleh dibilang krisis orang-orang yang berkecimpung dalam bidang seni, kita perlu munculkan dalam politik juga orang-orang Seniman dan apalagi pelaku² UMKM yang menjadi target program kerja partai Demokrat supaya semuanya bisa besar," ungkap Ketua DPC Partai Demokrat Kota Cilegon, Rahmatullah kepada wartawan, Senin (18/10/2021).
Menurutnya, di Kota Cilegon agak kurang respon terhadap seni budaya. Bahkan, kata Dia, kalah dengan orang barat ketika melihat budaya Indonesia itu malah mereka respect dan menghargai.
"Tapi kalau di kita ini seni jojong, UMKM juga sekadar sehidup-hidupnya," ucapnya.
Dikatakan Rahmatullah, dengan nama besar dan banyaknya followers Mameu Yai ini dan dengan keikhlasan beliau sebagai putra daerah yang sudah terpanggil ini sudah waktunya tampil di Kota Cilegon.
"Orang politik itu bebas. Mau orang Seniman, budayawan, pelaku UMKM, pengusaha, ustad, kyai di Demokrat itu harus lengkap. Supaya para politik itu juga kalau ada ustad kyai bisa terarahkan, gak semata-mata semuanya politik menghalalkan segala cara," jelasnya.
Apalagi, kata Dia, motto Partai Demokrat adalah berkoalisi dengan rakyat. "Nanti bukan Mameu saja yang direkrut, ini sudah mulai, kami tidak boleh kalah start sekalipun pemilu itu 2024 gak ada salahnya kami mulai dari sekarang. Gak cuma Mameu Yai," ungkapnya.
Melainkan, lanjut Rahmat, ada target² politik yang secara politik bisa ditempatkan di wilayahnya untuk membesarkan partai melalui seni budaya, UMKM, Usaha, kegiatan agama dan semua elemen.
"Mudah-mudahan seperti Mameu Yai Uyat yang followernya, keluarga besar dan timnya udah banyak, otomatis mulai hari ini sudah bisa ketika bicara dengan kolega di seni budayanya beliau sudah berjaz partai demokrat, otomatis bahasanya udah merambah ke arena perpolitikan di Kota Cilegon," paparnya.
"Tampilannya begini saja, apa adanya. Aje di cukur cukur mbokatan saktine ilang, jadi masing masing orang punya ke khasannya yang menjadi daya tarik pengikutnya," imbuh Rahmatullah.(Firasat/Red)