"Jumlah pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 49,6 miliar," tambahnya.
Dikatakan, pembahasan perubahan merupakan hasil dari Pendapatan Daerah APBD murni dari hasil finalisasi pembahasan perubahan KUA KPPS APBD TA 2022 yang hasilnya menjadi Rp 11,3 triliun.
"Sehingga terdapat penambahan pendapatan sebesar Rp 667 miliar atau 6,27%" pungkas Budi.***