6.000 Suporter Timnas Argentina Dilarang Masuk Stadion Piala Dunia 2022, Ini Alasannya

photo author
- Selasa, 8 November 2022 | 23:00 WIB
Timnas Argentina  (foto: Timnas Argentina tangkapan layar dari FIFA)
Timnas Argentina (foto: Timnas Argentina tangkapan layar dari FIFA)

TOPMEDIA - 6.000 orang Suporter dari Timnas Argentina tidak akan diizinkan memasuki stadion Piala Dunia di Qatar, kata pemerintah kota Buenos Aires, pada hari Senin.

Alasannya bahwa dari 6.000 suporter Timnas Argentina disinyalir masuk dalam daftar suporter penyebab kerusuhan pada catatan sejarahnya.

"(Daftar) Yang penuh kekerasan sudah di sini dan di Qatar. Kami ingin membawa perdamaian kembali ke sepak bola dan kekerasan berada di luar stadion," kata Menteri Kehakiman dan Keamanan Kota, Marcelo D'Alessandro, dalam sebuah wawancara di stasiun radio lokal dilansir topmedia dari skor.id.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022, Jam Siaran Langsung dari 8 Grup 32 Timnas

"Mereka dimasukkan dalam daftar hitam karena tergabung dalam barras (fans sepak bola yang dikenal sebagai penggemar aksi kekerasan), untuk berpartisipasi dalam tindakan kekerasan, untuk asosiasi terlarang seperti 'trapitos' (bisnis jalanan yang dilarang) dan untuk pembayaran pemeliharaan/tunjangan anak (dari orangtua yang bercerai)," sang menteri menambahkan.

Untuk melakukan kontrol di Qatar, pejabat tersebut mengatakan bahwa "seperti biasa di Piala Dunia, delegasi dari berbagai badan kepolisian (negara) akan dikirim untuk bekerja sama dengan otoritas keamanan Qatar".

Baca Juga: Link Nonton Prediksi Juara Piala Dunia dari Pengamat, Argentina Vs Portugal di Final Piala Dunia 2022?

Pada bulan Juni lalu, kementerian keamanan nasional menandatangani perjanjian kerja sama dengan kedutaan Qatar untuk mencegah keberadaan hooligan kerasa Argentina, yang juga dikenal sebagai penggemar kekerasan umumnya, dari menghadiri Piala Dunia.

Di antara 6.000 orang Argentina yang dilarang memasuki stadion, D'Alessandro mengatakan bahwa sekitar 3.000 di antaranya adalah "barrabrava" yang sudah tidak diizinkan untuk menghadiri pertandingan liga lokal.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X