SERANG, TOPmedia – Kepala Desa Cikolelet, Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang, Ojat Darojat merupakan salah satu incumbent yang meraih kemenangan dalam Pilkades Kabupaten Serang pada Minggu(31/10/2021).
Padahal 40 persen Incumbent di 95 Desa Kabupaten Serang berguguran. Namun, Ojat Darojat sudah tiga kali masa jabatannya, sebagai Kades Cikolelet.
Saat ditemui dikediamanya, terlihat Ojat Darojat sedang bersantai, sambil memulai pembangunan Desa Wisata. Dirinya pun menargetkan bisa membawa Desa Wisata Cikolelet menjadi desa maju hingga desa mandiri.
Pada kesempatan itupun, Ojat Darojat yang menang telak dalam Pilkades Kabupaten Serang dengan meraih 2.267 suara dibanding lawannya Nupusihat yang hanya meraih 315 suara di 9 TPS yang ada di Cikolelet.
Pertama, ia mengakui, terimakasih karena masih diberikan harapan menjadi kades terpilih, Ojat Darojat mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Cikolelet yang telah kembali memberikan kepercayaan kepada dirinya untuk memimpin Cikolelet.
"Saya sangat berterimakasih, karena masih diberikan kepercayaan untuk kembali menjadi Kades di Cikolelet. Pengabdian dan tanggung jawab yang besar tidak akan di sia-siakan. Saya juga mengucapkan terimakasih pada unsur muspika Cinangka, dan Polda Banten, polres atas pengamanan yang dilakukan Alhamdulillah Pilkades di Cikolelet lancar dan aman," kata Ojat dikediamanya, Desa Cikolelet, Cinangka Kabupaten Serang, Rabu(3/11/2021).
Pada kesempatan itupun, Ojat menjelaskan, setelah mendapatkan kepercayaan ketiga kalinya, pasca dilantik nanti ia akan langsung menyampaikan RPJMDes.
Ia mengakui, dalam kepemimpinan saat ini ia akan lebih menitik beratkan pada penguatan BUMDes, Desa Wisata hingga pengembangan UMKM.
Melalui iniovasi ketiga program itupun, kata dia, diharapkan Desa Wisata Cikolelet bisa dikembangkan lebih maju.
Tak lupa, masih kata Ojat, Pada tahun inipun, Desa Wisata Cikolelet berada pada level desa maju, diharapkan 4 atau 5 tahun kedepan Desa wisata Cikolelet bisa menjadi desa mandiri.
"Otomatis butuh kerja keras dalam rangka inovasi pengembangan Desa Wisata Cikolelet. Kemudian pemberdayaan masyarakat dan menciptakan inovasi di bidang desa wisata. Karena kita sudah konsen di Cikolelet yang terdapat potensi wirausaha, melalui wisata alam," jelasnya.
Diakhir wawancara, Ojat mengakui, pada RPJMdes tahun kemarin, di fase priode kedua, dirinya melakukan penggunaan dana desa di 6 tahun kedua konsen 80 persen untuk kegiatan infrastruktur.
"Untuk sekarang lebih pada peningkatan pemberdayaan masyarakat dan penguatan ekonomi masyarakat. Otomatis penggunaan dana desa akan digunakan lebih besar pada pemberdayaan masyarakat ekonomi masyarakat penguatan BUMDes dan inovasi di Desa Wisata Cikolelet. Itu gebrakannya," tegasnya.
Diketahhui, sejak adanya desa wisata di Cikolelet dan masuk nominasi Desa terbaik 50 bersar pada seluruh Indonesia, pertumbuhan di bidang wisata menjadi meningkat di daerah Cinangka.