1 November, Ruas Tol Tangerang-Merak KM.69 Menuju Jembatan Bogeg Kemungkinan Buka Tutup

photo author
- Jumat, 29 Oktober 2021 | 18:48 WIB
ilustrasi foto : PUPR
ilustrasi foto : PUPR

SERANG, TOPmedia - General Affair PT Pembangunan Perumahan (PP) Persero Tbk Surya memperkirakan pada saat pekerjaan dan pengangkatan box girder jembatan Bogeg di Kelurahan Banjaragung, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang akan ada rekayasa arus lalulintas, baik didalam tol Tangerang Merak, tepatnya di KM 69+200 hingga KM 69+400 dan ruas jalan alteri syeh Nawawi Albantani menuju Jembatan Bogeg.

Bisa buka tutup hingga pengalihah arus, baik didalam tol Tangerang-Merak maupun diruas jalan arteri menuju Jembatan Bogeg.

Hal itu dimaksudkan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan dan juga untuk menjaga keselamatan para pengendara yang hendak melintas pada saat proses pengangkatan box girder pada jam-jam yang telah ditentukan.

"Kalau yang di tol, ada kemungkinan buka tutup. Kalau yang diarteri ada dua kemungkinan, pengalihan atau buka tutup," terang Surya. 

Untuk diketahui, sebelumnya direncanakan pekerjaan pengangkatan box girder jembatan Bogeg akan dilakukan mulai tanggal 1 - 8  November pada pukul 00.00.WIB hingga 05.00WIB.

Meski begitu, Surya mengatakan, mengenai perlakuan arus lalulintas baik di dalam Tol Tangerang-Merak maupun di jalan Arteri, pihaknya menyerahkannya kepada pihak kepolisian saat pengangkatannya nanti. 

"Terkait pengalihan atau buka tutup  nunggu arahan dari pihak Lantas," katanya.

Lebih jauh pihaknya menjelaskan, pada saat proses pekerjaan inti  pengangkatan box girder jembatan Bogeg, sesungguhnya hanya membutuhkan waktu 20 sampai 25 menit, tidak termasuk rangkaian pekerjaan lain.

Hal itu melihat  pemasangan dan pengangkatan besi box girder yang cukup panjang, mencapai 60 meter dan melintang diatas tol Tangerang-Merak KM 69, sehingga diperlukan kehati-hatian saat pemasangannya.

"Pas pekerjaannya sekitar 20-25 menit sih, untuk inti pekerjaannya," katanya.

Lebih jauh Surya menjelaskan, dengan total panjang box girder  Jembatan Bogeg yang mencapai 60 tersebut, terbagi menjadi 4-5 bagian untuk kemudian disambungkan satu sama lain.

"Besinya sendiri (box girder) saat ini posisinya sudah ada sebagian di Bogeg," katanya.

Mengenai waktu pelaksanaanya sendiri, masih kata Surya, pihaknya memperkirakan hanya membutuhkan waktu 4 hari. Dimana, untuk setiap harinya akan dirampungkan dua box girder untuk diangkat.

"Pengangkatan itu sebenarnya dua hari dua hari, total empat hari. Cuma untuk pemberitahuannya delapan hari, kita kan ada persiapannya. Targetnya untuk satu malam dua box. Kalau rangkaiannya discedulkan 1-8 itu," katanya, seraya memanbahakan, setelah proses melewati proses pengangkatan selama 20-25 menit tersebut. Maka, kendaraan yang ingin melintas didalam tol Tangerang-Merak KM 69, kata dia, sudah bisa kembali melintas, setelah ada ketentuan rekayasa lalin dari pihak kepolisian.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X