Warga Pondok Angsana Indah Kecewa, Berbagai Persoalan Diabaikan Pengembang

photo author
- Senin, 11 Januari 2021 | 19:41 WIB
Perumahan Pondok Angsana Indah
Perumahan Pondok Angsana Indah

"Jadi tinggal dibikin drainasenya, dan itu akan dikerjakan sama pihak developer cuman untuk menyambung ke belakangnya itu dari warga tempatan itu sudah clear dan kita sudah panggil pak Junednya," ungkapnya.

Pada malam itu, sambung Andre, pihak kantornya, sebetulnya mengirim orang untuk hadir musyawarah, tapi karena ada kegiatan satu dan lain hal dan maka dianggap sudah clear.

"Dari pihak kantor ada si Tebe malam minggu itu akan hadir rencananya, cuman mereka pas 7 bulanan hamil istrinya. Kalau saya kan memang ga ditunjuk untuk itu, karena perwakilan sudah ada si Tebe, maksud kita yaudah kan ini sudah clear, tinggal di drainasenya," ujarnya.

"Kalau untuk permasalahan yang lain itu saya kurang faham, untuk masalah kelebihan lahan atau segala macem kalau pihak developer tetap 6 ×10, karena yang masuk sertifikat 6×10 sertifikat unit. 6 itu lebar, 10 ke belakang," terang Andre.

Andre menegaskan, pihak developer tidak membangun rumah sampai ke belakang, devloper tetap membangun rumah itu dari 6×10 ada sisa ke samping itu wajar.

"Seperti ini yang Huk ada sisa sedikit sebenarnya itu tidak boleh dibangun, tapi developer itu tutup mata, selagi bisa digunakan untuk fasilitas tidak mengganggu yang lainnya silahkan tutup mata. Bukan berarti boleh, tapi tidak boleh sebenarnya," paparnya.

"Itulah kemarin dibincangkan bagaimana bagusnya, yang ditanyakan itukan permasalahnnya di drainase, jadi agar tidak panjang, dan saling merugikan antara kedua belah pihak ini bagusnya seperti apa. Maka dibikinlah drainase itu bawah tanah, dan itu sudah stanbye untuk aliran air dan tinggal sambungannya saja, drainasenya sudah ada," sambung Andre.

Ditanya soal ruang terbuka hijau, Andre mengaku sudah menyiapkan area, namun belum terealisasi di perumahan tersebut.

"Kalau itu (Ruang terbuka hijau) karena saya baru yah disini, dulu pak Sopwan, cuman untuk area sudah ada, cuman belum teralisasikan itu untuk diapakan gitu," tandasnya.(Adi/Red)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X