Pilbup Kabupaten Serang 2020, Eki Baehaki dan Tatu Mulai Mainkan Lembaga Survei

photo author
- Kamis, 20 Februari 2020 | 19:42 WIB
Rilis Data Indonesia (RDI) melakukan kegiatan survei mengenai Pilkda di Kabupaten Serang. (Foto: TOPmedia)
Rilis Data Indonesia (RDI) melakukan kegiatan survei mengenai Pilkda di Kabupaten Serang. (Foto: TOPmedia)

SERANG, TOPmedia - Pagelaran pesta demokrasi di Kabupaten Serang semakin memanas. Antara Petahana, Ratu Tatu Chasanah melawan anak mantan Bupati Serang Dua Periode, Eki Baehaki.

Kini, Ratu Tatu Chasanah dan Eki Baehaki mulai memainkan lembaga survei dalam mengukur ekstabilitas kekuatan di Pemilihan Bupati (Pilbup) Serang periode 2020-2025.

Berdasarkan Rilis Data Indonesia (RDI) yang merupakan lembaga dari komponen akademisi (Multidisiplin), memberikan masukan terkait kebijakan keputusan yang dapat digunakan oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah.

Tak ketinggalan, RDI pun melakukan kegiatan survei mengenai Pemilukada di Kabupaten Serang, dengan data responden sebanyak 500 orang.

Wakil Direktur RDI, Surya Anom mengatakan, reaponden inipun terdiri dari 58,4 persen laki-laki dan 41,6 persen perempuan, dan latar belakang pendidikan, pekerjaan dan penghasilan.

Responden tersebut, dikatakan Surya, merata dari 29 Kecamatan, dengan tersebar di 326 Desa di Kabupaten Serang.

"Quesioner diberikan satu orang, di setiap desa dipilih secara random. Kecuali desa yang padat, terdapat 2 quesioner," ungkap Surya Anom, seusai acara pemaparan hasil survei, Kamis (20/2/2020).

Surya Anom juga menjelaskan, hasil survei yang di lakukan, bahwa tingkat popularitas Eki Baehaki mencapai 34,3 persen, Tatu 21,4 persen, Ida R 19,6 persen, Wahyu Papat 6,4 persen, Sofwan 2,8 persen, Panji Tirtayasa 2,6 persen, Fahmi H dan W Mega 2,4 persen, Najib Hamas 2,2 persen, Eko Susilo 2,0 persen.

Tak hanya itu, kata Surya Anom, Masduki 1,2 persen, Nasrul Ulum 0,8 persen, Mansur, Masrori serta Syamsul J masing-masing 0,6 persen.

"Ini merupakan survey awal dan tentu saja bisa berubah, namun survey ini dapat dijadikan catatan penting bagi para pihak dalam menjelang pemilukada yang akan datang untuk melihat peluang dan tantangan," jelas Surya Anom.

Sedangkan, berdasarkan lembaga survei Pandawa Research. Bakal calon (Balon) bupati Serang, petahana Ratu Tatu Chasanah unggul telak dalam survei yang dilakukan Pandawa Research. Bahkan pada survei yang dilakukan 9-12 Desember 2019 tersebut, para pesaing Ratu Tatu yang bermunculan hanya memiliki elektabilitas satu digit.

Secara terperinci menurut survei Pandawa Research, tingkat keterpilihan atau elektablitas Ratu Tatu sebesar 55,7 persen. Sementara kandidat bakal calon bupati Serang yang lain, yakni Eki Baihaki 3,6 persen, Wahyu Papat Jr 1,6 persen, Masrori 1,6 persen, Sopwan 1,6 persen, dan Abdul Latif 1,1 persen.

Kemudian Lili Romli sebesar 0,7 persen, Tb Masduki 0,7 persen, Wahyu Megahita 0,2 persen, dan sejumlah nama lain yang keterpilihannya di bawah nol koma. Sementara yang belum memutuskan atau tidak tahu sebesar 20,2 persen, serta yang tidak menjawab sebesar 1,6 persen.

Survei dilakukan dengan teknik multistage random sampling dengan wawancara tatap muka, serta margin error kurang lebih 4,8 persen dengan selang kepercayaan sebesar 95 persen. Melalui survei tersebut, popularitas Ratu Tatu juga tinggi, mencapai 96.6 persen.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X