TOPmedia - Sudah menjadi rahasia umum bahwa suatu saat nanti, matahari akan mati atau tidak berfungsi lagi. Usianya diklaim sekira sepuluh miliar tahun, dan saat ini tersisa lima miliar tahun.
Hal itu membawa sebuah pertanyaan penting, apa sebenarnya yang akan terjadi begitu matahari mencapai batasnya? Seiring berjalannya waktu, matahari perlahan mengubah pasokan hidrogen aslinya menjadi helium, terutama oleh sebuah proses yang disebut rantai proton. Matahari akan mulai sekarat saat menggunakan semua hidrogennya. Beruntung, itu tidak akan terjadi dalam waktu yang cukup lama.
Tetapi, taukah Anda apa yang akan terjadi jika matahari sudah tak lagi menyinarkan cahayanya ke Bumi?
Berikut dampak dari tak berfungsinya lagi matahari:
1. Efek Rumah Kaca yang Akan Menjadi Sangat Efektif
Salah satu hal pertama yang akan terjadi begitu matahari menghabiskan hidrogennya adalah ia akan memunculkan banyak cahaya. Semakin cerah matahari, semakin banyak energi yang akan diterima Bumi.
Gas-gas di atmosfer seperti karbon dioksida, metana dan oksida nitrat yang bekerja seperti selimut dan sudah menahan panas dari bintang kita yang memungkinkan planet ini untuk mendukung kehidupan.
Jika matahari bekerja terus menerus, gas-gas ini akan menahan lebih banyak energinya. Bumi akan menjadi sangat panas, menyebabkan air di seluruh dunia menguap dan menciptakan awan padat di atmosfer.
Awan ini akan melindungi permukaan Bumi dari radiasi matahari untuk sementara waktu. Setelah cukup lama, panasnya akan menjadi terlalu banyak dan lautan akan mulai mendidih. Pada titik ini, tidak mungkin lagi ada kehidupan di Bumi. jika kita tidak mati pada saat itu, pasti kita akan mati karena kekurangan air dan panas yang berlebihan.
2. Orbit Bumi Akan Berubah
Pada saat matahari mati, segala sesuatu di Bumi pun luput mati, tapi bukan berarti planet ini tidak akan bergerak. Begitu matahari mencapai fase raksasa merahnya, ia akan memperluas setidaknya tiga perempat jarak ke Bumi.
Saat matahari mengembang lebih dekat ke bumi, tarikan gravitasi di bumi dan planet-planet terdekat lainnya benar-benar melemahkannya. Pelemahan ini menyebabkan planet-planet ini berputar jauh dari matahari dan memasuki orbit yang lebih aman dari bintang yang terang. Tentu saja, semua bentuk kehidupan sudah lenyap.
3. Kehidupan Bisa Terbentuk di Tempat Lain
Meski kehidupan di Bumi akan lama berlalu pada saat matahari menjadi raksasa merah, bukan berarti itu tidak akan muncul lagi di tempat lain. Jupiter dan Saturnus adalah planet besar yang memiliki banyak bulan, dan tentu bisa dihuni.