Dispar Banten Harus Fokus Pengembangan Destinasi Wisata Unggulan

photo author
- Selasa, 23 Mei 2017 | 19:01 WIB
Forum Penyusunan Renstra 2017-2022 Dinas Pariwisata Banten, di Tangsel, Selasa (23/5/2017).
Forum Penyusunan Renstra 2017-2022 Dinas Pariwisata Banten, di Tangsel, Selasa (23/5/2017).

TANGSEL,TOPmedia - Sekretaris Daerah Provinsi Banten Ranta Suharta menilai Banten memiliki destinasi pariwisata yang lengkap, terutama wisata alamnya. Sehingga, Ranta meminta agar tidak semua wisata diambil, namun fokus terhadap destinasi-destinasi wisata unggulan saja.

"Pariwisata Banten itu komplit, wisata alamnya seperti Sawarna. Kita ingin kabupaten/kota agar lebih fokus lagi dalam mengembangkan destinasi wisata unggulan," ungkap Ranta saat menutup kegiatan Forum Penyusunan Renstra 2017-2022 Dinas Pariwisata Banten, di Tangsel, Selasa (23/5/2017).

Meski begitu, Ranta mengaku, mengembangkan Pariwisata Banten tidak semudah membalikan telapak tangan, menurutnya perlu adanya kerjasama dari seluruh komponen yang bergerak di dunia pariwisata.

"Mengelola Pariwisata itu tidak mudah, perlu kebersamaan baik dari pemerintah, pelaku usaha pariwisata, maupun komunitas pariwisata," ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Banten Eneng Nurcahyati mengatakan, dalam Forum Penyusunan Renstra 2017-2022 telah dibahas empat pilar yang menentukan perkembangan Pariwisata yakni Destinasi, SDM, Industri Pariwisata, dan Promosi.

Keempat pilar tersebut dibahas bersama para peserta forum yang terdiri dari Dinas Pariwisata Kabupaten Kota, Pelaku industri Pariwisata serta para pegiat pariwisata.

"Dalam forum ini kita melakukan diskusi yang dibagi menjadi 4 Pilar Pariwisata, yaitu destinasi, SDM, Industri Pariwisata dan Promosi selama 2 hari, dan banyak masukan dari Kabupaten/Kota dan peserta lain," katanya.

Eneng mengungkapkan, seluruh usulan dan permasalah yang dihadapi di setiap destinasi akan ditampung dan dipilih sesuai dengan potensi dan prioritas yang sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Usulan ini kami tampung sesuai dengan kewenangan yang ada, kami akan pilih prioritas yang bisa dilakukan, serta ikutmenata destinasi Kabupaten Kota," ungkapnya saat  mennghadiri Forum penyusunan Rencana Strategi (Renstra) 2017-2022, Di Tangerang Selatan, Selasa (23/5/2017).

Eneng menambahkan, dukungan dari dari seluruh aspek yang bergelut di dunia pariwisata serta komitmen pemerintah daerah sangat diperlukan untuk mencapai target yang sudah ditetapkan salah satunya 3 prioritas destinasi di setiap kabupaten kota di Banten.

"Kami meminta Fokus menetapkan 3 prioritas Destinasi, potensi Pariwisata cukup besar, memerlukan dukungan dari berbagai pihak, dan komitmen pemimpin daerah," ujarnya.

Untuk itu, pihaknya terus melakukan komunikasi dan koordinasi dengan dinas pariwisata Kabupaten Kota, pelaku industri pariwisata, akademisi, bisnis, komunitas pariwisata serta media sebagai alat promosi.  Selain itu, detinasi yang memadai serta  kesiapan masyarakat dalam menyambut melonjaknya jumlah wisatawan yang datang baik nusantara maupun mancanegara perlu diarahkan deingan baik.

"Meningkatkan jumlah wisatawan harus dibarengi dengan kesiapan destinasi dan kesiapan masyarakat dalam menerima wisatawan," paparnya.

Eneng berharap, hasil dari forum penyusunan Renstra tersebut dapat dilakukan sesuai dengan aturan dan memberikan dampak yang nyata terhadap perkembangan pariwisata di Banten sesuai dengan visi-misi gubernur terpilih.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X