TOPMEDIA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baru saja melantik lima pimpinan baru untuk periode 2024-2029.
Pelantikan lima pimpinan itu dilakukan pada Senin, 16 Desember 2024 di Istana Negara oleh Presiden Prabowo Subianto.
Mereka baru mulai efektif bekerja pada 20 Desember 2024 setelah dilakukan serah terima jabatan dari pimpinan sebelumnya.
Namun, rekam jejak mereka tidak lepas dari kontroversi dan kritik.
Berikut adalah profil singkat dan beberapa isu yang menyelimuti para pimpinan baru KPK:
Baca Juga: Pandangan Pancasila dan Sosial: Kasus Remaja Bunuh Ayah dan Nenek
Setyo Budiyanto
Setyo Budiyanto, yang terpilih sebagai Ketua KPK, adalah seorang perwira tinggi Polri dengan pengalaman luas dalam bidang reserse.
Sebelum menjabat sebagai Ketua KPK, ia pernah memimpin penangkapan bekas Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin yang terlibat dalam kasus korupsi.
Namun, beberapa pihak meragukan independensinya mengingat latar belakangnya sebagai anggota Polri.
Fitroh Rohcahyanto
Fitroh Rohcahyanto, yang menjabat sebagai Wakil Ketua KPK, adalah seorang jaksa yang pernah menjabat sebagai Direktur Penuntutan di KPK.
Namun, Indonesia Corruption Watch (ICW) mempertanyakan kompetensinya terkait pernyataannya yang menunjukkan revisi Undang-Undang KPK pada tahun 2019 tidak berdampak pada upaya pemberantasan korupsi.
Johanis Tanak