Manusia amat rakus pada dunia; berambisi untuk hidup seribu tahun lagi, padahal hidup nan panjang tidak akan bisa menyelamatkannya dari siksa. Semua ini lantaran dia mengingkari Hari Akhir. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman
وَلَتَجِدَنَّهُمۡ أَحۡرَصَ ٱلنَّاسِ عَلَىٰ حَيَوٰةٍ وَمِنَ ٱلَّذِينَ أَشۡرَكُواْۚ يَوَدُّ أَحَدُهُمۡ لَوۡ يُعَمَّرُ أَلۡفَ سَنَةٍ وَمَا هُوَ بِمُزَحۡزِحِهِۦ مِنَ ٱلۡعَذَابِ أَن يُعَمَّرَۗ وَٱللَّهُ بَصِيرُۢ بِمَا يَعۡمَلُونَ
“Dan sungguh, engkau (Muhammad) akan mendapati mereka (orang-orang Yahudi), manusia yang paling tamak akan kehidupan (dunia), bahkan (lebih tamak) dari orang-orang musyrik. Masing-masing dari mereka, ingin diberi umur seribu tahun, padahal umur panjang itu tidak akan menjauhkan mereka dari azab. Dan Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan.” (al-Baqarah: 96).
Akhir kata marilah kita kembali ketujuan utama hidup di antaranya adalah untuk beribadah kepada-Nya dan menjadi khalifah Allah SWT di muka bumi (Khalifah Allah fi al-Ardh).***
Artikel Terkait
Al-Quran Sebagai Penolong Di Hari Kiamat, Nomor 4 Bisa Kita Terapkan Dari Sekarang!
Tanda Kiamat Di Depan Mata, Salah Satunnya Seorang Anak ! Ingat Kisah Citayem Fashion Week
2 Negara Aman Dihuni Saat Hari Kiamat, Indonesia Termasuk ?
Kisah Nabi Ibrahim Alaihissalam, Bapaknya di Hari Kiamat
Tanda Kiamat Kecil Menurut Islam dan Al Quran
Dajjal, Ya’juj dan Ma’juz, Turunnya Nabi Isa dan Tanda Kiamat
Perhtiungan Amal Manusia Pada Hari Kiamat