Jadi Ibadah Pamungkas Setelah Puasa 1 Bulan, Berikut Hukum Sholat Sunah Idul Fitri Menurut 4 Mahzab!

photo author
- Minggu, 24 April 2022 | 01:00 WIB

TOPMEDIA.CO.ID – Setelah melaksanakan Ibadah Puasa selama satu bulan penuh, semua umat islam akan merayakan hari raya idul fitri yang jatuh pada tanggal 1 syawah tahun hijriah.

Dihari raya idul fitri ibadah pertama dan sebagai pamungkas ibadah puasa, adalah sholat sunah idul fitri, meski bukan ibadah sholat wajib namun hampir semua umat muslim, tidak ingin ketinggalan dalam pelaksanaanya.

Bahkan, menjadi salah satu tradisi muslim Indonesia saat pelaksanaan shalat sunah idul fitri bagi kaum Muslimah memakai mukena baru, sementara bagi kaum muslim laki-laki memakai koko dan sarung baru.

Dilansir dari Bincang Syariah Berikut ini pendapat ulama fikih 4 mazhab perihal hukum melaksanakan sholat Idul Fitri menurut 4 mazhab.

Hanafiyah berpendapat bahwa hukum melaksanakan sholat Idul Fitri adalah wajib. Wajib yang dimaksud di sini adalah posisi antara fardu dan sunah.

Dalil yang mereka gunakan adalah kekonsistenan Nabi Saw. melaksanakan sholat Idul Fitri tanpa ditinggalkan walaupun cuma sekali. Tidak hanya itu, Nabi Saw. Tidak melakukan sholat sunah dengan berjamaah kecuali tarawih, gerhana matahari dan sholat dua Id (Idul Fitri dan Idul Adha). Seandainya sholat Idul Fitri hukumnya sunah bukan wajib maka niscaya Nabi akan mengecualikannya (tidak berjamaah).

Baca Juga: Jadi Bacaan Favorit Muslim Indonesia, 8 Keutamaan Surat Yasin Wajib Kamu Tahu! Nomor 1 Luarbiasa

Syafi’iyah dan Malikiyah berpendapat bahwa hukum melaksanakan sholat Idul Fitri adalah sunah muakkadah (sangat dianjurkan).

Dalil yang mereka gunakan adalah hadis shahih tentang pertanyaan orang Arab badui kepada Nabi :

هَل عَلَيَّ غَيْرُهُنَّ؟ قَال لاَ، إِلاَّ أَنْ تَطَوَّعَ

“Adakah kewajiban lain kepadaku selain sholat lima waktu itu?” Nabi menjawab “Tidak, kecuali kamu melakukan ibadah yang sunah (secara sukarela) .” (H.R Muslim)

Hanabilah berpendapat bahwa melaksanakan sholat Idul Fitri adalah fardu kifayah.

Dalil yang mereka gunakan yakni karena firman Allah :

فَصَل لِرَبِّكَ وَانْحَرْ

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X