Akan Turun di Akhir Zaman! Simak Kisah Nabi Isa AS Sang Pembunuh Dajal di Hari Kiamat

photo author
- Kamis, 14 April 2022 | 20:10 WIB
Ilustrasi Kiamat (Foto:Net)
Ilustrasi Kiamat (Foto:Net)

TOPMEDIA.CO.ID – Sebagai umat muslim kita percaya turunnya Nabi ‘Isa Alaihissallam di akhir zaman. Nabi Isa adalah salah satu bukti kemahakuasaan Allah, yakni seorang anak bisa lahir tanpa seorang ayah.

Beliau lahir atas perintah Allah yang meniupkan ruh di kantong ibunya, sehingga lahirlah Nabi Isa As. Kejadian ini bermula ketika Maryam hendak mandi, tiba-tiba datanglah seorang pemuda, ternyata ia adalah Jibril. Maka ia mengabarkan bahwa ia akan diberi seorang anak, syahdan lahirlah Nabi Isa As. (Tafsir Al-Munir 16/67)

Ketika beliau kembali ke kaumnya, maka banyaklah omongan miring kepadanya. Maka Allah memerintahkan Nabi Isa yang masih belia untuk berbicara, kalamnya beliau ini tertera dalam al-quran surat Maryam ayat 30-33.

قالَ إِنّي عَبدُ اللَّـهِ آتانِيَ الكِتابَ وَجَعَلَني نَبِيًّا* وَجَعَلَني مُبارَكًا أَينَ ما كُنتُ وَأَوصاني بِالصَّلاةِ وَالزَّكاةِ ما دُمتُ حَيًّا* وَبَرًّا بِوالِدَتي وَلَم يَجعَلني جَبّارًا شَقِيًّا* وَالسَّلامُ عَلَيَّ يَومَ وُلِدتُ وَيَومَ أَموتُ وَيَومَ أُبعَثُ حَيًّا.

Menurut Syekh Mutawalli Al-Sya’rawi mengatakan “Nabi Isa berkata demikian adalah dalam rangka menepis tuduhan miring yang dilayangkan kepadanya. Sebab mereka beranggapan bahwa Maryam telah berbuat hal yang niraadab”. (Khawatir al-Sya’rawy  h. 3450)

Ini adalah mukjizat Nabi Isa untuk pertama kalinya, yakni berbicara di usia belia. Tak hanya itu, beliau juga bisa menyembuhkan penyakit lepra atau kusta, menyembuhkan orang buta yang sejak lahir, dan bahkan menghidupkan orang mati.

Baca Juga: Keberhasilan 7 Tahun Memimpin Indonesia, Jokowi : 1.900 Kilometer Jalan Tol Terbangun

Mukjizat beliau terkait dengan ilmu kedokteran, sebab di eranya itu ilmu kedokteran sedang berkembang. Maka dengan melihat ini, mereka semua terpanah kepada Nabi Isa As.

Sayangnya, beliau hendak dibunuh oleh kaumnya, dengan berbagai faktor. Pada usia ke 33, beliau diangkat ke langit. Agar tidak dibunuh oleh Kaumnya, maka kelak beliau akan turun lagi ke bumi. Hikmah mengapa Nabi Isa turun kembali di esok hari adalah sebagaimana keterangan berikut:

قَالَ الْعُلَمَاءُ : الْحِكْمَةُ فِي نُزُولِ عِيسَى دُونَ غَيْرِهِ مِنْ الْأَنْبِيَاءِ لِلرَّدِّ عَلَى الْيَهُودِ فِي زَعْمِهِمْ : أَنَّهُمْ قَتَلُوهُ فَبَيَّنَ اللَّهُ كَذِبَهُمْ وَأَنَّهُ الَّذِي يَقْتُلُهُمْ ، أَوْ نُزُولُهُ : لِدُنُوِّ أَجَلِهِ لِيُدْفَنَ فِي الْأَرْضِ إذْ لَيْسَ لِمَخْلُوقٍ مِنْ التُّرَابِ أَنْ يَمُوتَ فِي غَيْرِهَا ، وَقِيلَ : إنَّهُ دَعَا اللَّهَ لَمَّا رَأَى صِفَةَ مُحَمَّدٍ وَأُمَّتِهِ أَنْ يَجْعَلَهُ مِنْهُمْ فَاسْتَجَابَ اللَّهُ دُعَاءَهُ وَأَبْقَاهُ حَتَّى يَنْزِلَ فِي آخِرِ الزَّمَانِ يُجَدِّدَ أَمْرَ الْإِسْلَامِ . فَيُوَافِقَ خُرُوجَ الدَّجَّالِ فَيَقْتُلَهُ وَالْأَوَّلُ أَوْجَهُ.

Hikmah mengapa Nabi Isa kelak turun ke bumi, bukan nabi yang lainnya, adalah karena untuk mengcounter klaim yahudi, bahwa mereka telah membunuh Nabi Isa As. Maka turunlah nabi Isa, dan bahkan beliau kelak akan membunuh bangsa Yahudi.

Ada juga yang mengatakan bahwa Karena Nabi Isa adalah manusia, dan manusia terbuat dari tanah, maka kelak diturunkan, agar meninggal di bumi.

Dan ada juga yang mengatakan bahwa karena Nabi Isa dulu itu berdoa kepada Allah agar dijadikan ummatnya Nabi Muhammad Saw, maka Allah mengabulkannya, sehingga kelak beliau turun di akhir zaman, dan melestarikan nilai-nilai keislaman.

Karena turunnya beliau bersamaan dengan dajjal, maka beliau lah kelak yang akan membunuhnya. Dari ketiga pendapat ini, yang paling aujuh (dipilih) adalah yang pertama. (Hasyiyah Al-Bujairimi Ala Al-Khatib )

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X