Perang di Masa Rasulullah, Berikut Jumlanya

photo author
- Jumat, 11 Februari 2022 | 10:25 WIB
Ilustrasi foto tangkap layar, panglima perang (MG CHANNEL)
Ilustrasi foto tangkap layar, panglima perang (MG CHANNEL)

TOPMEDIA – Konteks Perang dalam hal ini adalah bagian dari tahapan dakwah Rasulullah Saw. Peristiwa ini tidak bisa dihindari total, walaupun Rasul sendiri selalu berusaha menghindari pertumpahan darah.

Perang di dalamnya ada strategi dan taktik untuk bisa memenanginya. Selain perang, jalur diplomasi dan perundingan juga di tempuh Rasulullah. Seperti berkirim surat kepada raja-raja dan penguasa negara tetangga.

Melansir catatan sejarah yang dimuat di portal kemenag, perang yang diikuti oleh Rasulullah Saw, secara langsung sebanyak dua puluh tujuh kali.

Baca Juga: Kisah Perang Badar, Perang Dahsyat di Bulan Ramadhan-I

Rasulullah juga mengirim delegasi ke negara tetangga, seperti ke Yaman, Palestina dan Yordania. Dari catatan sejarah, semua peperangan yang dilakukan Rasulullah atas dasar ketaatan dan untuk membela agama sebagaimana diwajibkan oleh syariat Islam. Berikut beberapa perang paling masyhur dalam sejarah Islam;

Perang Badar (17 Ramadan 2 H)

Perang Badar terjadi di Lembah Badar, 125 km selatan Madinah. Perang Badar merupakan puncak pertikaian antara kaum muslim Madinah dan musyrikin Quraisy Mekah.

Perang Uhud (Syakban 3 H)

Perang Uhud terjadi di Bukit Uhud. Perang Uhud dilatarbelakangi kekalahan kaum Quraisy pada Perang Badar sehingga timbul keinginan untuk membalas dendam kepada kaum muslim.

Baca Juga: Kisah Imam Ali bin Abi Thalib dan Perlakukannya kepada Perempuan

Perang Khandaq (Syawal 5 H)

Lokasi Perang Khandaq adalah di sekitar kota Madinah bagian utara. Perang ini juga dikenal sebagai Perang Ahzab (Perang Gabungan).

Perang Khaibar (7 H)

Lokasi perang ini adalah di daerah Khaibar. Perang Khaibar merupakan perang untuk menaklukkan Yahudi. Masyarakat Yahudi Khaibar paling sering mengancam pihak Madinah melalui persekutuan Quraisy atau Gatafan. Pasukan muslimin yang dipimpin Nabi Muhammad SAW menyerang benteng pertahanan Yahudi di Khaibar.

Perang Mu'tah (8 H)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fuad Fauji

Sumber: kemenag

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X