Doa Kerukunan Dilangsungkan di Kota Cilegon, Kanwil Kemenag Banten : Komitmen Jaga Harmonis Umat

photo author
- Senin, 20 Maret 2023 | 20:41 WIB
Doa Kerukunan dan Rapat Kerja Wilayah Kanwil Kemenag Banten di Kota Cilegon, Senin 20 Maret 2023. (Istimewa)
Doa Kerukunan dan Rapat Kerja Wilayah Kanwil Kemenag Banten di Kota Cilegon, Senin 20 Maret 2023. (Istimewa)

Baca Juga: HUT Damkar ke-104, Wakil Bupati Serang Dorong Perusahaan Miliki Mobil Damkar! Ini Alasannya 

Bahkan, menurut Yandri, segala sesuatu yang terjadi di Banten, merupakan tanggung jawab semua umat beragama. 

"Para ulama yang hadir di sini, bersatu, memastikan bahwa Indonesia sudah begini, lahir begini, jangan sampai berfikiran yang lain, apalagi ingin merubah dasar negara kita," kata Yandri. 

Yandri berharap, dengan adanya doa kerukunan dan deklarasi tersebut bahwa Banten bisa menjadi contoh untuk daerah-daerah lain di Indonesia.

Baca Juga: Jadwal Imsak Bulan Ramadhan Kota Cilegon Tahun 2023

"Perbedaan sudah pasti, yang sudah berbeda, jangan dipaksa sama, karena sejatinya perbedaan itu kebanggan kita, perbedaan itu harus kita syukuri dan kita rawat, karena perbedaan, ada Indonesia," ujarnya. 

Selain itu, Yandri juga berpesan bahwa berbeda warna itu boleh, namun yang lebih penting adalah bendera kita tetap merah putih. 

"Merah putih adalah kebanggan kita, tidak boleh kita robek, tidak boleh kita korbankan demi kepentingan politik," tegasnya.

Baca Juga: Mengenang Kisah Politik Bersama Partai PKS, Inilah Janji Anies Rasyid Baswedan Saat Berkunjung Ke Banten

Di tempat yang sama, Stafsus Menag RI, Abdul Rochman menambahkan bahwa sesama anak bangsa, sudah menjadi kewajiban untuk mensyukuri dengan kondisi bangsa yang majemuk seperti ini. 

Menurut Gus Adung, sapaan akrabnya, banyak negara yang berdiri karena satu kepentingan, namun pada akhirnya timbul konflik dan perang saudara. 

"Tapi Indonesia, dengan kergamana yang luar biasa, tetap bisa bersatu dan harmonis, program modersai bersama, hakikatnya kewajiban kita untuk merawat warisan bangsa Indonesia yg majemuk ini," kata Gus Adung.

Baca Juga: Jadwal Imsak Kota Serang Ramadhan Tahun 2023 Berdasarkan Kementrian Agama

Gus Adung menyampaikan bahwa, tahun 2023-2024 merupakan tahun politik, sebagaimana pesan Menag, Gus Adung mengingatkan agar masyarakat Banten bisa menjaga dan tidak berkonflik karena kepentingan politik, apalagi adanya politisasi agama di rumah ibadah. 

"Kita pastikan rumah ibadah kita steril dari kampanye poiltik," tegas Gus Adung.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febi Sahri Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X