Perbedaan Hari Ayah Sedunia dan Hari Ayah Nasional, Diangkat Dari Seorang Anak Serta Perkumpulan Wanita

Walaupun, akhirnya Hari Ayah Sedunia pertama kali dirayakan pada tanggal 19 Juni 1910 menurut Konvensi Regional Spokane dan Biro Pengunjung.

Baca Juga: Link Nonton Film Qodrat, Film Horor Pertama Vino G Bastian

Saat itu, pada perayaan Hari Ayah Sedunia pertama kali, sejumlah anak perempuan memberikan bunga mawar kepada ayah mereka selama kebaktian Gereja. 

Bunga mawar merah sebagai apresiasi kepada ayah mereka yang masih hidup, sedangkan mawar putih untuk ayah mereka yang sudah meninggal. 

Kemudian, berjalannya waktu, Hari Ayah Sedunia, dijadikan Sebagai Hari Libur.

Baca Juga: Link Nonton Video Musik Stray Kids Rilis Album Maxident MV Case 143 Bahasa Indonesia

Kemudian Hari Ayah Sedunia resmi dijadikan hari libur untuk perayaannya. 

Saat itu, Presiden Lyndon Johnson mengeluarkan Proklamasi Presiden pertama untuk mengapresiasi Hari Ayah Sedunia pada tahun 1966. 

Peresmian hari libur dalam rangka Hari Ayah Sedunia dilakukan oleh Presiden Richard Nixon pada tahun 1972.

Baca Juga: Link Nonton Film Black Panther: Wakanda Forever

Presiden Richard Nixon menandatangani Undang-Undang Publik yang menjadikan Hari Ayah Sedunia sebagai hari libur. 

Sedangkan peringatan Hari Ayah Nasional yang jatuh pada 12 November, penjelasannya ada di halaman berikutnya. 

Berbeda dengan Hari Ayah Sedunia, Hari Ayah Nasional jatuh pada 12 November.

Baca Juga: Sempat Buron , Residivis Pelaku Perampokan Serta Percobaan Pemerkosaan Berakhir Menyedihkan

Menurut situs Anggun Paud Kemdikbud, Hari Ayah Nasional digagas oleh sekumpulan wanita yang bernama, Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP), dan pertama kali dideklarasikan di Solo pada tahun 2006 pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).