TOPMEDIA.CO.ID - Pemerintah Provinsi Banten dalam waktu dekat akan menerapkan sistem pembelajaran menggunakan konsep metaverse di sekolah
Dijelasakan Al Muktabar, bahwa konsep metaverse adalah sistem pembelajaran yang seluruhnya dilakukan berbasis teknologi seperti sistem pembelajaran secara daring yang telah dilakukan selama 2,5 tahun terakhir.
Hal itu dilakukan, belajar dari pengalaman pembelajaran jarak jauh atau daring selama pandemi Covid-19 dinilai berjalan baik dan lancar.
"Terbukti dengan beberapa parameter lulusan SMA masuk ke perguruan tinggi berjalan seperti biasa (tidak ada kendala). Paling tidak bahwa hal-hal seperti itu bagian menjadi model sudah teruji," ujar dia.
Baca Juga: Terima Kunjungan Komite I DPD RI, Pj Sekda Banten Minta Kejelasan Nasib Honorer
Dikatakan Muktabar, sekolah menggunakan konsep metaverse akan segera diluncurkan dalam waktu dekat di 14 SMAN unggulan di Provinsi Banten.
"Ini (sekolah metaverse) konsep yang bisa menampung sebanyak mungkin siswa lepas dari SMP untuk menuju ke SMA, satu sekolah yang jadi percontohan ke dalam sekolah di 14 SMAN unggulan yang akan mengusung upaya pemebalajaran dengan teknologi itu," jelas Muktabar.
Konsep metaverse ini begitu penting melihat data bahwa, daya tampung kursi untuk jenjang SMAN dan SMKN se Provinsi Banten hanya 86.000 orang.
Sehingga jumlah itu tidak mampu menampung sebanyak 229.000 orang lulusan SMP sederajat se Provinsi Banten pada tahun ini.***
Artikel Terkait
Samsung Resmi Masuk Metaverse dengan Membuka Toko Baru di Decentraland
Apakah Metaverse Sudah Ada, Berikut Catatan Sejarahnya
Heboh! Teknologi Metaverse, Hingga Ada Ka'bah dan Ibadah Haji
Pemprov Banten dan Kejati Banten Tandatangani Nota Kesepahaman Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara