milenial

China Memberi Peringatan Ke Filipina Untuk Hentikan Provokasi Menyesatkan Masyarakat Internasional kepada China

Rabu, 26 Juni 2024 | 21:04 WIB
Keterangan pers Mao Ning di Kedaulatan China (Topmedia.co.id / Istimewa)

TOPMEDIA.CO.ID - Negara China mendesak terus menerus negara maju lainnya yaitu negara Filipina agar berhenti melakukan pelanggaran dan provokasi tak berhenti menyesatkan masyarakat internasional kepada China.

Hal itu diungkapkan oleh juru bicara Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) Mao Ning menangpai konflik kapal China dan kapal Filipina.

Saat itu Mao Ning ditanya terkait situasi terkini di laut China Selatan dalam sebuah konferensi pers di Kantor kedaulatan China.

Dalam konferensi persnya mauning menyebut awal sengketa antara negara China dan negara Filipina terkait laut China Selatan sudah sangat jelas.

Pihak China telah berulang kali menjelaskan keadaan serta sikap tegasnya terhadap hal masalah itu, apa bila pihak Filipina benar benar bertindak sesuai hukum internasional nasional.

Pertama tama harus menaati ketentuan yang tercantum dalam perjanjian perjanjian yang menerapkan lingkup teritorial negara Filipina termasuk perjanjian damai antara Amerika Serikat dan kerajaan Spanyol yang di tandatangani pada tahun 1998.

Baca Juga: Inilah Daftar Pekerja yang Terkena Imbas dari Peraturan Tapera Potong Gaji Sampai 3 Persen

Negara Filipina juga harus menaati deklarasi perilaku para pihak di laut China Selatan.

"Mengenai sengketa maritim antara negara China dan negara Filipina yang benar dan salah sudah sangat jelas, Tiongkok telah berulang kali menjelaskan situasi dan sikap tegasnya jika benar Filipina benar benar ingin bertindak sesuai dengan hukum internasional Filipina harus mematuhi perjanjian yang mendefinisikan ruang lingkup wilayahnya," ucap Mao Ning

"Seperti perjanjian perdamaian pada tahun 1898 antara Amerika Serikat dan kerajaan Spanyol dan mematuhi deklarasi perilaku para pihak di Laut China Selatan (DOC),"
"Desakan ini agar berhenti melakukan pelanggaran dan provokasi serta berhenti untuk menyesatkan masyarakat internasional," lanjut ujarnya.

Jika Filipina tetap melanjutkan tindakan pelanggaran itu, China akan mengambil langkah tegas untuk melindungi kedaulatan teritorial dan hak hak maritimnya.***

Tags

Terkini