milenial

Trending, Kepiting Tapal Kuda Berdarah Biru, Diklaim Kaya Manfaat Untuk Medis, Begini Penjelasannya

Selasa, 5 Maret 2024 | 17:29 WIB
Kepiting Tapal Kuda (Topmedia.co.id / istimewa)

TOPMEDIA - Kepiting tapal kuda kini tengah viral di sosial media. Jenis kepiting ini kerap dikenal Horseshoe merupakan jenis kepiting purba yang punya kandungan darah biru.

Luar biasanya, seorang pengguna media sosial X (Twitter) mengklaim darah biru dari kepiting tapal kuda bisa mencapai Rp700 juta per-galon.

Dihimpun dari lifestyle.bisnis.com, Senin (5/3/2024), darah biru pada kepiting jenis ini punya banyak manfaat bagi kesehatan, sebab itu dibanderol sangat mahal.

Darah biru terhadap kepiting jenis itu memiliki bahan dasar tembaga dan mengandung zat yang disebut Limulus Amoebosit Lisat (LAL).

Horseshoe berbeda dengan jenis kepiting lainnya. Spesies satu ini sejenis seperti kalajengking, laba – laba, dan sejenis kutu dengan ukuran yang besar.

Baca Juga: Catat Nih! Daftar Hari Libur Nasional Maret 2024, Ada 2 Libur Panjang, Siap Liburan ?

Sementara itu, melansir dari Natural History Museum, hewan itu usianya lebih tua dari dinosaurus karena disebut berusia 450 juta tahun dan telah lolos dari kiamat pada zaman es.

Tak hanya itu, Horseshoe juga kerap membantu manusia agar tetap hidup dengan baik dan sehat, karena darah birunya.

Dan ternyata, darah kepiting tapal kuda juga digunakan sebagai salah satu bahan uji coba vaksin. Bahkan, digunakan untuk vaksin Covid-19.

Pada umumnya warna darah adalah merah, namun berbeda dengan jenis kepiting tersebut yang memiliki warna biru cerah lantaran kandungan sel kekebalan yang sangat sensitif terhadap bakteri beracun.

Bila bertemu bakteri yang menyerang, sel – sel tersebut akan menggumpal karena melindungi seluruh tubuhnya dari racun.

Oleh karena itu, banyak ilmuwan yang menggunakan sel darah biru tersebut untuk mengembangkan tes limulus amoebosit lisat.

Selain bermanfaat untuk kesehatan, ternyata kepiting tapal kuda pun bagian dari ekologi penting bagi masyarakat pesisir laut.

Telur yang dihasilkan, bisa menjadi sumber makanan utama bagi burung pantai, penyu, alligator, bahkan ikan hiu.

Halaman:

Tags

Terkini