Waspada! Virus Mpox Telah Menyebar ke India, WHO Sebut Kasus Ini Keadaan Darurat di Seluruh Dunia

TOPMEDIA.CO.ID - India mengonfirmasi adanya kasus Mpox pada Senin, 9 September 2024. Hasil laboratorium terhadap pasien yang diduga terkena infeksi perjalanan menunjukkan adanya virus klade 2 dari Afrika Barat pada pasien tersebut.

Pasien tersebut merupakan seorang pria muda yang melakukan perjalanan dari negara yang mengalami transmisi Mpox yang tengah berlangsung. Adapun saat ini, pasien tersebut tengah diisolasi di fasilitas isolasi perawatan tersier yang telah ditunjuk oleh pemerintah India.

"Kondisi pasien stabil secara klinis dan tidak mengalami penyakit sistemik atau komorbiditas," ungkap kementerian India

Kementerian India juga menyebutkan bahwa dalam kasus ini, tidak ada indikasi adanya risiko menyebar ke publik saat ini.

Diakibatkan hal ini, pada bulan lalu, The Hindu (surat kabar harian India) melaporkan bahwa India telah mengumumkan status waspada sejak jenis baru Mpox ini menjadi ganas di Afrika.

Adapun sampai saat ini, India telah mendeteksi 30 kasus Mpox strain lama yang dikenal sebagai klade 2 (termasuk jenis Mpox ringan) antara tahun 2022 dan Maret 2024.

Baca Juga: Anak Anak Nanti Mau Jadi Apa? Bunda Paud Minta Kelompok Bermain di Cilegon Gantungkan Cita Cita Setinggi Langit

"Kasus ini mirip dengan 30 kasus sebelumnya yang dilaporkan sejak Juli 2022 dan tidak termasuk dalam keadaan darurat kesehatan masyarakat yang dilaporkan WHO berkaitan dengan klade 1 Mpox," ujar Kementerian Kesehatan.

Sementara itu, dunia saat ini tengah digegerkan dengan munculnya kembali virus Mpox yang sebelumnya telah terjadi pada tahun 2022.

Hal ini semakin membuat kita perlu waspada setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan kasus ini sebagai keadaan darurat kesehatan masyarakat yang memerlukan perhatian internasional pada bulan Agustus lalu.

Ini dikarenakan munculnya varian klade 1 baru, yakni 1b yang berhasil diidentifikasi di negara-negara Afrika, yakni Kongo yang kemudian telah menyebar ke Burundi, Kenya, Rwanda, Uganda, Swedia, dan Thailand.

Mpox sendiri diketahui dapat menyebar melalui kontak dekat antar manusia. Virus ini bisa menyebabkan gejala, seperti flu dan lesi yang berisi nanah pada tubuh.***