Rakor GTRA 2022, Kakanwil BPN Banten : Ini Salah Satu Cara Meningkatkan Kesejahteraan dan Kemakmuran Rakyat

photo author
- Selasa, 24 Mei 2022 | 16:10 WIB
Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Banten menggelar Rapat Koordinasi Gugus Tugas Reforma Agraria Provinsi Banten (Rakor GTRA) Tahun 2022, yang diselenggarakan pada hari Senin 23 Mei sampai dengan Selasa 24 Mei 2022, di Hotel Mambruk, Anyer Kabupaten Serang (Istimewa)
Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Banten menggelar Rapat Koordinasi Gugus Tugas Reforma Agraria Provinsi Banten (Rakor GTRA) Tahun 2022, yang diselenggarakan pada hari Senin 23 Mei sampai dengan Selasa 24 Mei 2022, di Hotel Mambruk, Anyer Kabupaten Serang (Istimewa)

TOPMEDIA.CO.ID - Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Banten menggelar Rapat Koordinasi Gugus Tugas Reforma Agraria Provinsi Banten (Rakor GTRA) Tahun 2022, yang diselenggarakan pada hari Senin 23 Mei sampai dengan Selasa 24 Mei 2022, di Hotel Mambruk, Anyer Kabupaten Serang.

Rakor GTRA Tahun 2022 dengan mengusung tema, “Meningkatkan Ekonomi yang Inklusif dan Berwawasan Lingkungan Melalui Reforma Agraria, Harmonisasi Tata Ruang dan Pemberdayaan Tanah Masyarakat Melalui Kawasan Hutan dan Ex Hak Atas Tanah.”

Dalam laporannya, Kepala Bidang Penataan dan Pemberdayaan Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten, Eko Suharno selaku Ketua Pelaksana Rakor GTRA Tahun 2022, ia mengungkapkan, maksud dan tujuan dari pelaksanaan rangkaian kegiatan Rakor GTRA adalah untuk mengoordinasikan dan sinkronisasi program, kegiatan, lokasi, anggaran, waktu penyelenggaraan dan memfasilitasi kebutuhan pendampingan pemberdayaan masyarakat pada berbagai lokasi Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA) di Provinsi Banten.

Baca Juga: Sekda Kota Cilegon Dites Urine, Begini Keterangan BNN

Selain itu, Eko berharap, dengan dukungan dan kontribusi dari para peserta Rakor dapat menyelesaikan permasalahan-permasalahan pertanahan di Provinsi Banten.

Acara dilanjutkan, sambutan Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten, Rudi Rubijaya menyampaikan, Reforma Agraria merupakan salah satu cara atau solusi keberhasilan pembangunan dalam meningkatkan kesejahteraan, kemakmuran rakyat.

“Bahkan melalui Reforma Agraria dapat memperkuat ketahanan pangan dari sektor pertanian dan merupakan upaya dalam mewujudkan keadilan dan kedaulatan pangan," ujarnya.

Baca Juga: Dua Orang Penarik Perahu Eretan Tewas Tersengat Listrik, Begini Kronologi Polsek Kragilan Serang

Rencana program Reforma Agraria di Provinsi Banten, lanjut Rudi, mencakup redistribusi tanah, penyelesaian permasalahan pertanahan, dan penataan akses serta kegiatan lain pada Bidang Penataan dan Pemberdayaan.

Pada penutup sambutannya Rudi meminta, masukan dari seluruh pihak sehingga diharapkan kendala dan permasalahan yang dihadapi dapat diselesaikan dengan baik, disamping itu kegiatan ini juga dapat menghasilkan program yang dapat memberikan dampak positif untuk masyarakat.

Acara dilanjutkan dengan sambutan dan pembukaan oleh Penjabat Gubernur Banten, yang diwakili oleh Kepala Biro Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Daerah Provinsi Banten, Soerjo Soebiandono serta Paparan dari berbagai narasumber.

Baca Juga: Waduh, 15 Orang Jamaah Haji di Kota Cilegon Gagal Berangkat

Yaitu terkait Tata Batas Kehutanan Provinsi Banten yang disampaikan oleh Balai Pemantapan Kawasan Hutan XI Yogyakarta, paparan Lokasi Prioritas Reforma Agraria yang disampaikan oleh Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Pemerintah Daerah Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak serta Dukungan Hukum terhadap Proses Penyelesaian Konflik Pertanahan yang disampaikan oleh Kepolisian Daerah Banten.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febi Sahri Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

CMSE 2025 Usung Tema Pasal Modal Untuk Rakyat

Jumat, 17 Oktober 2025 | 18:52 WIB
X