TOPMEDIA - Wali Kota Serang Syafrudin menerima silaturahmi sekaligus audiensi dengan warga perumahan puri serang hijau yang dilaksanakan di ruang rapat Wali Kota Serang.
Kegiatan audiensi tersebut dilakukan forum warga puri serang hijau dilakukan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat terkait beberapa permasalahan dimasyarakat,
Beberapa permasalahan tersebut berkaitan dengan Penerengan Jalan Umum (PJU), Perbaikan ruas jalan, serta beberapa fasilitas Peasarana Sarana Utilitas umum.
Baca Juga: Merdekakan Hak penyandang Disabilitas, Walikota Serang Sambut Kedatangan KND RI
Seperti yang disampaikan oleh Ketua RW 015 Bapak H Mumu menyampaikan bahwa selama beberapa tahun penerangan jalan umum tidak hidup sehingga beberapa ruas jalan umum perumahan puri serang hijau tampak gelap dan rawan sekali terjadi kriminalisasi.
“Dari beberapa tahun lalu PJU diwilayah kami mati, hal tersebut sangat sekali rawan kriminal seperti begal, copet dan sebagainya,” ujar mumu.
Selain itu juga kondisi jalan yang masih rusak belum ada penanganan dari dinas terkait, dan juga drainase yang tidak nampak hulunya sehingga setelah dilajukannya pengecoran malah kerap terjadi banjir.
Baca Juga: Liga Futsal Kota Serang Resmi Bergulir, AFK Mencari Bibit Unggulan
“Kemudian jalan umum masih dalam kondisi rusak dan Drainase setelah dilakukan pengecoran malah sering banjir karena tidak ada hulu,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Serang Syafrudin menyambut kedatangan warga puri serang hijau sekaligus menyampaikan kepada Dinas terkait agar permasalahan yang terjadi di perumahan puri serang hijau segera diatasi.
“Kalau sudah dilakukan audiensi berarti tingkat permasalahannya sudah sangat krusial, sehingga ini harus cepat diatasi ditanggapi oleh Dinas terkait,” jelas Syafrudin.
Baca Juga: Film Oppenheimer, Karya Christopher Nolan yang Banyak Dinantikan, Begini Kisahnya
Ia juga menambahkan terkait Sarana dan Prasarana utilitas umum yang belum diserahkan kepada Pemerintah Kota Serang agar segera diserahkan.
Namun jika terjadi kesalah pahaman dengan pihak Developer atau pihak Developer tidak ingin menyerahkan, masyarakat bisa secara langsung menyerahkan kepada Pemerintah Kota Serang.
“Lebih baik PSU dan fasilitas lain segera diserahkan kepada kami, banyak sekali kasusnya Developer yang sudah membangun kemudian kabur tidak mau merawat segala fasilitas yang susah dibangun oleh mereka," tambah Syafrudin.
Artikel Terkait
Jumlah Jemaah Haji Yang Wafat di Arab Saudi Tahun 2023 Mencapai 683 Jiwa, Penyebab Tertinggi Karena Ini
Begini Paparan Al Muktabar Menjelaskan Persiapan Provinsi Banten Menghadapi Pemilu 2024
Kepala Bapenda Provinsin Banten Turun Langsung Pimpin Operasi Patuh Maung Agar Taat Bayar Pajak Kendaraan
Film Oppenheimer, Karya Christopher Nolan yang Banyak Dinantikan, Begini Kisahnya
Bupati Serang Perluas Layanan Air Bersih
Liga Futsal Kota Serang Resmi Bergulir, AFK Mencari Bibit Unggulan
Merdekakan Hak penyandang Disabilitas, Walikota Serang Sambut Kedatangan KND RI