BI Banten Adakan Pasar Lingkungan, Pemkot Serang : Bersama Sama Tekan Inflasi di Ibu Kota

photo author
- Jumat, 24 November 2023 | 09:19 WIB
Pasar Lingkungan BI Banten, di Cipocokjaya Kota Serang (Topmedia.co.id/Istimewa)
Pasar Lingkungan BI Banten, di Cipocokjaya Kota Serang (Topmedia.co.id/Istimewa)

TOPMEDIA - Kantor Perwakilan Wilayah (KPW) Bank Indonesia (BI) Banten menyelenggarakan Pasar Lingkungan dengan tagline Juragan (Jumat bergerak, Gelorakan Pangan) di Banjar Sari, Cipocok Jaya, Kota Serang, Jumat 24 November 2023. 

Pada kegiatan Pasar Lingkungan yang diselenggarakan BI Banten tersebut, diiringi Senam Sehat, Doprize dan Voucer Belanjar. 

Hal itupun, diapresiasi oleh Asda II Pemkot Serang, Yudi Suryadi, sangat mengucapkan terimaksih kepada Bank Indoneisa (BI) Banten yang bersinergi dengan Pemkot Serang untuk Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi, dalam rangka sosialisasi digitalisasi.

Baca Juga: Amanat Undang Undang Diabaikan, Akademisi Unsera : Keterwakilan Perempuan 30 Persen di Pileg 2024 Tak Buat Efek Jera

"Khususnya kepada para pedagang dan masyarakat. Lihat saja, hari ini antusias masyarakat sangat luar biasa," ungkap Yudi kepada awak media. 

Sementara itu, Kepala KPW Bank Indonesia (BI) Banten, Imaduddin Sahabat mengakui, pihaknya berkolaborasi dengan Pemkot Serang dalam rangka menyelenggarkan pasar lingkungan, dengan tujuan menurunkan inflasi di kota Serang. 

Sebab, kata dia, Inflasi di akhir tahun mulai naik, dan harus sama sama mengadakan pasar lingkungan.

Baca Juga: Wow, 11 Narapidana di Kota Serang Resmi Menjadi Caleg Pada Pemilu 2024

"Kalau ini berhasil kita akan adakan lagi di tempat lain. Operasi pasar, terutama harga sembako seperti cabai, bawang maupun telur," jelasnya. 

"Kita pastikan pasokan bahan sembako tetap aman dan terjamin," tambahnya. 

Ia berharap, dengan adanya Pasar Lingkungan bisa membuat masyarakat terbiasa menggunakan alat pembayaran digital seperti QRIS.

Baca Juga: Jumat Bergerak, Gelorakan Pangan 'Juragan', BI Banten Adakan Pasar Lingkungan di Kota Serang

"Apalagi, di Provinsi Banten, penggunaan digital hampir mencapai 1,2 juta. Namun, kita punya PR terutama di wilayah selatan, sepeti pandeglang, lebak, terus kita giatkan. Terutaman untuk para UMKM menggunakan berbagai macam pembayaran platform digital QRIS," tuturnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febi Sahri Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

CMSE 2025 Usung Tema Pasal Modal Untuk Rakyat

Jumat, 17 Oktober 2025 | 18:52 WIB
X