Mendapat Tugas Mandatori, Ini Upaya Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar

photo author
- Minggu, 14 Agustus 2022 | 11:35 WIB
Pj Gubernur Al Muktabar saat dilantik menjadi Pj Gubenur BANTEN (Foto: Biro adpim)
Pj Gubernur Al Muktabar saat dilantik menjadi Pj Gubenur BANTEN (Foto: Biro adpim)

TOPMEDIA.CO.ID - Pada 12 Mei 2022, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian atas nama Presiden RI melantik Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar.

Sebagai Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar mengembang beberapa tugas mandatori, antara lain pemulihan ekonomi akibat Pandemi Covid-19, penurunan prevalensi stunting dan menyukseskan Pemilihan Umum serentak tahun 2024.

Beragam Langkah sudah dilakukan Al Muktabar. Untuk pemulihan ekonomi, Al Muktabar sudah menetapkan, minimal 40% belanja barang/jasa pada APBD 2022 dialokasikan untuk produk dalam negeri.

Tujuannya mendongkrak perumbuhan ekonomi dan pemberdayaan pengusaha lokal. Selain itu, Pemprov Banten sudah membangun e-katalog lokal, Plasa Banten.

Baca Juga: Perkataan Presiden Jokowi Jadi Tekanan bagi Polri yang Remuk Redam

Al Muktabar juga membuka ruang seluas-luasnya bagi investasi. "Pemprov Banten akan memberikan layanan investasi di Provinsi Banten," ungkap Al Muktabar saat memberikan sambutan pada Peresmian Pabrik Baru Polyester Film PT MC PET Film Indonesia (MFI) Kota Cilegon, Kamis (28/7/2022).

Al Muktabar mengatakan, pihaknya akan menjaga investasi yang ada dan mebuka peluang investasi baru. Menurutnya, melalui investasi akan terjadi multiplier effect untuk menopang pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Juga: Pj Gubernur Banten Al Muktabar Ajak Sukseskan Pelaksanaan Survei Penilaian Integritas Tahun 2022

"Kalau ada keperluan fasilitasi dari Pemerintah Provinsi Banten berkaitan dengan investasi akan memberikan fasilitas sesuai kewenangan," tegas Al Muktabar.
Berbarengan dengan itu, Al Muktabar juga berusaha membangkitkan sektor pariwisata.

Saat ini, pariwisata di Provinsi Banten sudah menggeliat. Berdasarkan data BPS, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Banten pada Juni 2022 mencapai 57,00 persen atau naik 4,83 poin dibanding bulan sebelumnya.

Bila, dibandingkan bulan yang sama tahun lalu naik 18,36 poin. Kemudian, TPK hotel non bintang pada Juni 2022 tercatat sebesar 18,63 persen atau naik 1,42 poin dibandingkan Mei 2022. Kondisi yang sama, rata-rata lama menginap tamu (RLMT) gabungan (asing dan Indonesia) pada hotel berbintang selama Juni 2022 mencapai 1,45 hari atau naik 0,06 poin dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Baca Juga: 100 Hari Kerja Pj Gubernur Banten Al Muktabar, Rektor UIN Banten Pesan Ini

Dalam hal ini, Al Muktabar membangun kerjasama dengan seluruh stakeholder. Katanya, untuk mendongkrak pariwisata membutuhkan kolaborasi.

“Kolaborasi merupakan konsep pendekatan komprehensif. Melibatkan seluruh stakeholder, baik itu Pemerintah, swasta, masyarakat, lembaga usaha dan universitas,” katanya usai menghadiri Pameran Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2022 di Cilegon Center Mall (CCM) mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Minggu (17/6/2022)..

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X