TOPMEDIA.CO.ID - Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah menerangkan, capaian indikator pada Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Serang akhir tahun anggaran 2021, di Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Serang, Kamis, 31 Maret 2022.
Dalam realisasinya, sejumlah indikator sasaran visi Kabupaten Serang berhasil tercapai hingga akhir tahun 2021.
Berdasarkan dokumen LKPJ yang dibacakan Bupati Serang, pencapaian indikator sasaran visi misi, hingga akhir tahun 2021 digambarkan sebagai berikut.
Baca Juga: Jiwa Kolektif, Wakil Bupati Serang Sarankan Anak Pramuka Harus Seperti Ini
Pertama laju pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Serang tahun 2021 ditargetkan 3,41 persen pada akhir tahun 2021 tercapai sebesar 3,65 persen.
Kedua laju inflasi pada tahun 2021 ditargetkan sebesar 1,5 persen terealisasi sebesar 1,75 persen.
Ketiga indeks pembangunan manusia (IPM) Kabupaten Serang pada tahun 2021 ditargetkan sebesar minimal 67,00 point sampai dengan akhir tahun 2021, terealisasi sebesar 66,82 point atau naik sebesar 0,12 point bila dibandingkan dengan capaian tahun 2029 sebesar 66,70 point.
Baca Juga: Link Live MTQ Kabupaten Serang Ke 52 Tahun, Lengkap Dengan Jam Tayang, Ini Pesan Bupati Serang
Keempat tingkat kemiskinan di Kabupaten Serang pada tahun 2021 ditargetkan 4,50 persen, pada tahun 2021 mencapai 5,49 persen. Kelima tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Serang pada tahun 2021 ditargetkan tidak melebihi 12,00 persen. Pada akhir tahun 2021 mencapai target sebesar 10,58 persen.
Tatu mengatakan, untuk indikator capaian inflasi merata di seluruh Indonesia, bahwa selama pandemi mengalami kenaikan.
“IPM Kabupaten Serang kalau dibandingkan 2022 naik 0,12 point' karena kondisi pandemi, memang kalau menurut target tidak tercapai karena waktu menargetkan kita dengan asumsi normal dan pandemi tidak berkepanjangan, tapi kalau dibandingkan tahun kemarin IPM sudah naik,” ujarnya usai paripurna.
Baca Juga: Kutip Perkataan Gusdur, Wakil Bupati Serang Tanamkan Ideologi Kepada ASN, Ini Pesanya
Kemudian untuk kemiskinan naik nol koma sekian persen. Hak itu dimaklumi karena kondisi pandemi Covid 19. Sedangkan pengangguran turun dari 12 persen menjadi 10,58 persen.
“Sekarang kondisi Covid mereda ini kita harus bergerak cepat terutama suntuk selamatkan ekonomi di masyarakat dengan UMKM segala program harus terus didorong supaya kemarin mereka ambruk bisa mulai bergerak lagi,” ucapnya.
Artikel Terkait
Geram Lihat Harga Sembako Pada Naik, Bupati Serang Gelar Pasar Murah ! Ini Titiknya
Musrenbang 2023, Wakil Bupati Serang Minta Sesuaikan Program Kebutuhan Masyarakat
Kutip Perkataan Gusdur, Wakil Bupati Serang Tanamkan Ideologi Kepada ASN, Ini Pesanya
Link Live MTQ Kabupaten Serang Ke 52 Tahun, Lengkap Dengan Jam Tayang, Ini Pesan Bupati Serang
Jiwa Kolektif, Wakil Bupati Serang Sarankan Anak Pramuka Harus Seperti Ini