pemerintahan

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah Klaim Selama 2 Priode Menjabat Telah Menyelesaikan Betonisasi Jalan Sepanjang 601 Kilometer

Rabu, 12 Maret 2025 | 15:33 WIB
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah saat Safari Ramadan 1446 Hijriyah tingkat Kabupaten Serang di Masjid Khoirul Falah 2 Kampung Liang Landak, Desa Cikeusal, Kecamatan Cikeusal pada Selasa, 11 Maret 2025. (Febi Sahri Purnama)


TOPMEDIA.CO.ID - Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengklaim bahwa, selama menjabat kepala daerah dua periode 2016-2025, pihaknya telah menyelesaikan membangun betonisasi jalan sepanjang 601 kilometer.

Hal itu disampaikan Tatu saat Safari Ramadan 1446 Hijriyah tingkat Kabupaten Serang di Masjid Khoirul Falah 2 Kampung Liang Landak, Desa Cikeusal, Kecamatan Cikeusal pada Selasa, 11 Maret 2025.

Berkaitan dengan infrastruktur jalan, ungkap Tatu, antara bupati dan kepala desa mempunyai tugas masing-masing, yaitu untuk jalan dengan lebar kurang dari 5 meter merupakan kewenangan pemerintah desa atau kades.

Baca Juga: Pantau Ketersedian Serta Harga Sembako, Kapolda Banten Bersama Gubernur Kunjungi Pasar Rau dan Gudang Bulog

Sedangkan jalan dengan lebar lebih dari 3 meter atau sekitar 5 meter merupakan kewenangan Bupati atau Pemkab Serang.

”Tugas saya telah selesai menjabat Bupati Serang selama dua periode sepanjang 601 kilometer jalan dibeton. Bapa dan ibu pastinya sudah merasakan, bersyukur, dan senang. Patut kita syukuri sekecil apapun, patut kita syukuri supaya ditambah nikmatnya oleh Allah SWT,” ungkap Tatu.

Lebih lanjut Tatu mengungkapkan, selesainya betonisasi jalan Kabupaten Serang ditengah keterbatasan anggaran, karena itu pihaknya menghentikan pengadaan kendaraan dinas untuk menghemat anggaran dan memprioritaskan betonisasi jalan.

Baca Juga: Akan Dialihkan Untuk Pendidikan dan Kesehatan, Andra Soni Akan Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas Dalam APBD Banten 2025

”Kami sepakat dengan para kepala dinas periode pertama belanja mobil dinas dihentikan, karena menghemat karena ingin jalan bagus. Untuk saat ini ada sekitar 400 kilometer kewenangan kepala desa diambil alih oleh Pemda Serang,” katanya.

Selain pengadaan mobil dinas dihentikan, lanjutt Tatu, untuk anggaran perjalanan dinas sebelum adanya efisiensi dari pemerintah pusat sejak dirinya masih menjabat Wakil Bupati Serang sudah dilakukan.

Bahkan, kata Tatu, mobil dinas para camat pun hingga saat ini belum ada diganti sejak dirinya menjabat sebagai wakil sampai bupati dua periode.

Baca Juga: Diharapkan Jadi Pendorong Pembangunan Daerah, Gubernur Banten Lantik Pengurus TP PKK dan Pembina Posyandu Provinsi Banten Periode 2025 - 2030

”Itu karena ingin menghemat memprioritaskan masyarakat dulu, karena dengan jalan bagus semua kegiatan atau pelayanan semua lancar. Karena saya tidak ingin jalan jelek itu komitmen saya, sekali lagi perlu kita syukuri dengan meningkatkan ibadah dan sodaqoh kepada sesama,” ajaknya.

Selain infrastruktur jalan, Tatu juga menyampaikan program lainnya meliputi beasiswa untuk siswa SD, SMP sampai ke perguruan tinggi yang dibiayai sepenuhnya oleh Pemkab Serang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Bahkan, sebanyak 800 Guru Pendidikan Anak Usia Dini juga mendapatkan hal yang sama, dibayai untuk kuliah ke tingkat Strata 1 atau S1.

Halaman:

Tags

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB