Diharapkan Tidak Ada Lagi Keterlambatan, Andra Soni Sambut Baik Peluncuran Mekanisme Baru Penyaluran Tunjangan Profesi Guru

TOPMEDIA.CO.ID - Gubernur Banten Andra Soni berharap tidak akan terjadi lagi keterlambatan penyaluran tunjangan profesi bagi guru, Presiden Prabowo luncurkan mekanisme baru terkait penyaluran tunjangan guru.

Mekanisme baru yang diluncurkan tersebut yakni, penyaluran langsung tunjangan guru Aparatur Sipil Negara (ASN) daerah, langsung ke rekening guru.

"Mudah-mudahan ini bisa memberikan manfaat lebih cepat bagi para guru. Nantinya tunjangan tersebut akan disalurkan langsung dari Rekening Kas Umum Negara (RKUN) ke rekening guru," ungkap Andra Soni.

Baca Juga: Biaya Hampir Capai Rp 1 Triliun, Putusan Mahkamah Konstitusi Terkait PSU di 24 Daerah Munculkan Persoalan Baru

Selanjutnya, Andra Soni juga berharap dengan mekanisme tersebut, sudah tidak ada lagi keterlambatan penyaluran tunjangan profesi bagi guru. "Ini merupakan sesuatu yang luar biasa," katanya.

Pada kesempatan itu, Andra Soni berpesan kepada seluruh pegawai di Pemprov Banten, baik itu ASN maupun Non-ASN dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan optimal.

"Saya meminta kepada seluruh pegawai di Pemprov Banten untuk menjadi bagian dalam melayani masyarakat. Pada prinsipnya tugas kita melayani, bukan dilayani," imbuhnya.

Sebelumnya, dalam sambutan dan arahannya, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan kebijakan tersebut dilakukan bertujuan untuk mengurangi mekanisme penyaluran tunjangan guru yang kurang efisien.

Baca Juga: Rapat Bersama Polda Banten dan Lampung, Gubernur Banten Andra Soni Instruksikan Seluruh OPD Terlibat Pelaksanaan Mudik Lebaran 2025

"Saya menyambut baik inisiatif upaya peluncuran upaya mekanisme baru dengan mengirim tunjangan guru ASN daerah langsung ke rekening guru. Ini upaya mengurangi ketidakefisienan," ujarnya.

Selanjutnya, Prabowo juga berharap proses-proses yang berbelit dan dapat tidak efisien diharapkan untuk dihilangkan. Karena seharusnya proses itu dapat memudahkan masyarakat dengan cepat dan singkat.

"Semua harus mudah untuk rakyat, semua cepat dan singkat," harapnya.

Sementara, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti menuturkan mekanisme baru tersebut, nantinya Kemenkeu akan mentransfer langsung tunjangan guru ke rekening pribadi guru tanpa melalui pemerintah daerah.

Baca Juga: Realisasi Belanja Negara Capai Rp 221,5 Triliun, Pengeluaran Pegawai dan Bansos Naik