Bupati Serang Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Kekeringan

photo author
- Senin, 11 September 2023 | 21:48 WIB
Dampak kekeringan, krisis air bersih, dan kemarau yang berkepanjangan direspons Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah. (Topmedia.co.id/Istimewa)
Dampak kekeringan, krisis air bersih, dan kemarau yang berkepanjangan direspons Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah. (Topmedia.co.id/Istimewa)

Baca Juga: Yuk Mengenal Jenis Jenis Rumah Adat di Ibu Kota Jakarta, Mulai Rumah Panggung Hingga Rumah Si Pitung

BMKG menyebut dampak El Nino di Indonesia terasa kuat pada musim kemarau sejak Juli, Agustus, September, Oktober dan diprediksi bisa bertahan hingga Februari 2024.

Sementara menurut data BPBD Kabupaten Serang, ada 35 desa di 9 kecamatan yang mengalami krisis air bersih akibat kekeringan. Data ini diambil sejak 1 Agustus hingga 11 September 2023. 

Penjabat Sekda Kabupaten Serang Nanang Supriyatna mengatakan, tanggap darurat bencana ditetapkan agar proses penanggulangan kekeringan mampu dilakukan maksimal, termasuk optimalisasi anggaran. Termasuk menurunkan dana tak terduga untuk penanggulangan bencana.

Baca Juga: Siomay Jadi Jajanan No 1 di Dunia! Berikut Rekomendasi Siomay Legendaris Yang Wajib Kamu Coba

“BPBD sudah melakukan asesmen, nanti ada program, dan evaluasi yang dijalankan. Intinya, sesuai amanat Ibu Bupati kita harus segera turun, optimal, dan maksimal membantu masyarakat yang terkena bencana atau mengalami krisis air bersih dan terdampak kekeringan lainnya,” tuturnya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febi Sahri Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X