Wasit Berlisensi FIFA Jadi Kambing Hitam, Usai Curacoa Kalah Didua Lag Lawan Timnas Indonesia

TOPMEDIA - Pengakuan jujur pelatih Curacao tentang kualitas Timnas Indonesia saat ini, seusai dua kali ditaklukkan Timnas Indonesia Pelatih timnas Curacao, Remko Bicentini tidak dapat menyembunyikan rasa kecewanya terhadap dua pertandingan tersebut.

Niat hati ingin menunjukkan kualitasnya kepada Timnas Indonesia. Timnas Curacao harus menanggung malu karena tidak mampu berbuat banyak dalam 2 laga FIFA matchday di GBLA dan Pakansari Cibinong Bogor. 

Dalam Konferensi pers seusai pertandingan Pelatih timnas Curacao, Remko Bicentini memang mengakui jika Timnas Indonesia bermain sangat baik saat menghadapi curacao di lag kedua di Stadion Pakansari Cibinong Bogor, Jawa Barat, Selasa 27 September 2022 malam. 

Baca Juga: Mahasiswa Meningkat Dua Kali lipat, Walikota Serang Apresiasi PKKMB Uniba

Awalnya Remko Bicentini mengaku bahwa mereka tak berdaya menghadapi permainan kuat dan cepat Skuad Garuda tapi di sisi lain Curacoa juga tak puas dengan beberapa keputusan wasit.

Ia pun menjelaskan kinerja wasit itu mencoreng keindahan sepak bola apalagi di hadapan para penonton yang antusias mendukung tim kebanggaannya di stadion.

Ia berharap ada perbaikan demi keindahan sepakbola menilik ucapan pelatih curacao seusai pertandingan memang tampak jika Curacoa sebenarnya mengakui kualitas dari Timnas Indonesia.

Baca Juga: Pesan Wakil Walikota Cilegon Untuk Mahasiswa Asal Banten

Terkait ucapan kontroversialnya terhadap keputusan wasit mungkin saja itu adalah ungkapan rasa malu karena gagal memetik kemenangan dari tim yang secara peringkat sifat jauh dibawah mereka dan akhirnya menjadikan wasit sebagai kambing hitam kekalahan Timnas curacao di lag kedua FIFA matchday.***