Lima Punggawa Timnas U16 Yang Ambil Eksekusi Pinalti, Siap Hadapi Vietnam Di Partai Final

TOPEMDIA - Timnas Indonesia U16 sanggup meladeni taktik Parkir Bus (bertahan) yang dilakukan oleh Myanmar, usai Nay Min Htet membuat gol pada menit ke-44, skor 1-0 tidak berubah sampai turun minum babak pertama. 

Tidak mau kalah soal taktik pelatih Timnas Indonesia U16 Bima Sakti merubah taktik serang untuk membobol pertahanan Parkir Bus ala Myanmar.

Masuki babak kedua, pemain Timnas Indonesia U16 Muhammad Riski Afrisal berhasil meporak porandakan taktik Parkir Bus yang di buat Myanmar dengan mencetak gol indah melalui tandangan bebas di menit ke-70’.

Baca Juga: Tim U-16 Indonesia Melaju ke Final, Usai Kalahkan Myanmar Dengan Skor 4-5

Kedudukan imbang itu bertahan sampai usai waktu normal. Dan berdasarkan regulasi turnamen, laga langsung berlanjut ke adu tendangan penalti. Seluruh algojo penalti tim U-16 Indonesia sukses menjaringkan bola ke gawang lawan.

Lima penendang, Muhammad Iqbal Gwijangge, Figo Dennis, Arkhan Kaka, Muhammad Riski Afrisal dan Muhammad Nabil Asyura melakukan tugasnya dengan sangat baik.

Sementara itu di kubu Myanmar, hanya empat penendang yang sukses menyarangkan bola ke gawang Andrika Rachman.

Mereka adalah Kaung Khant Zaw, Brang Don Le, Khon Cho Htoo, Myat Phone Khant. Satu tendangan gagal dilakukan oleh Shine Wanna Aung yang berhasil ditepis oleh Andrika Rachman.

Tim asuhan pelatih kepala Bima Sakti itu pun berhasil melaju ke partai puncak turnamen piala AFF U16 tersebut, dengan skor kemenangan 5-4 (1-1) dan akan berhadapan dengan rivalnya yakni Vietnam.

Baca Juga: Beginilah Ketegasan Bima Sakti Ke Timnas U16 Jelang Semi Final

“Saya memohon maaf kepada suporter tadi yang hadir di stadion dan penonton yang menyaksikan di rumah, karena laga tadi sedikut menegangkan. Namun Alhamdulillah, kita bisa mengatasinya dan memenangkan pertandingan,” tutur Bima dikutip dari laman PSSI. 

Sementara itu penjaga gawang Andrika Fathir Rachman pun bersyukur atas kemenangan timnya. Berikutnya, dia dan rekan-rekannya berjanji akan berusaha lebih keras lagi untuk memenangkan laga final.

"Semoga kami bisa menang lawan Vietnam dan membawa Indonesia menjadi juara,” tutupnya.