Inilah Prestasi dan Perjalanan Atlet Artistic Swimming dari Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Patut Diperhatikan

photo author
- Senin, 5 Agustus 2024 | 17:30 WIB
Sosok kedua atlet artistic swimming dari Indonesia, Joe Aditya dan Azzahra Permatahani (Topmedia.co.id /Istimewa)
Sosok kedua atlet artistic swimming dari Indonesia, Joe Aditya dan Azzahra Permatahani (Topmedia.co.id /Istimewa)

TOPMEDIA.CO.ID - Artistic swimming, yang sebelumnya dikenal sebagai synchronized swimming, adalah salah satu cabang olahraga yang memadukan keindahan, kekuatan, dan ketepatan.

Di Indonesia, olahraga ini semakin populer dan telah menunjukkan perkembangan yang signifikan.

Karena itu, kali ini penulis akan membahas perjalanan dan prestasi atlet artistic swimming Indonesia di Olimpiade, serta tantangan dan harapan ke depan.

Sejarah Artistic Swimming di Indonesia

Artistic swimming mulai dikenal di Indonesia pada akhir tahun 1980-an. Meskipun awalnya kurang populer.

Olahraga ini mulai mendapatkan perhatian lebih setelah beberapa atlet Indonesia berhasil meraih prestasi di tingkat regional.

Federasi Renang Indonesia (PRSI) telah berperan penting dalam mengembangkan dan mempromosikan artistic swimming di tanah air.

Perkembangan dan Tantangan

Perkembangan artistic swimming di Indonesia tidak lepas dari berbagai tantangan. Salah satunya adalah kurangnya fasilitas latihan yang memadai dan pelatih berpengalaman.

Namun, dengan dukungan dari pemerintah dan berbagai pihak, fasilitas dan program pelatihan mulai ditingkatkan.

Atlet-atlet muda berbakat mulai bermunculan dan menunjukkan potensi besar di kancah internasional.

Prestasi di Olimpiade

Meskipun Indonesia belum meraih medali di cabang artistic swimming di Olimpiade, partisipasi atlet Indonesia di ajang ini menunjukkan kemajuan yang signifikan.

Pada Olimpiade Tokyo 2020, tim artistic swimming Indonesia berhasil lolos ke babak kualifikasi, sebuah pencapaian yang patut diapresiasi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X