TOPMEDIA.CO.ID – Menteri BUMN Erick Tohir makan siang bersama Komunitas Bahasa Jawa Serang (BJS) di Cafe Umakite Taktakan, Kota Serang, Rabu (11/5).
Sebagai komunitas yang bergerak dalam melestarikan bahasa Jawa Serang dan budaya Serang, komunitas BJS menjamu Erick Thohir makan siang dengan makanan khas Serang.
sate bande
Erick datang sekitar pukul 12.15 WIB ke Cafe Umakite dan langsung disambut oleh anggota Komunitas BJS yang memiliki berbagai latar belakang seperti influencer, youtuber, pelaku usaha ekonomi kreatif, dan penulis.
Sesampainya di lokasi, Erick langsung diperkenalkan dengan sejumlah makanan khas Serang yang telah dihidangkan di meja sambil diperkenalkan kosa kata bahasa Jawa Serang oleh salah satu anggota BJS yakni Rambo Banten.
Tidak hanya itu, TB Fauzi yang kerap disapa Qizink selaku pendiri BJS juga mengungkapkan kegiatan kegiatan BJS yang tidak hanya melestarikan bahasa namun juga dalam pergerakan sosial dan kebudayaan.
"Komunitas BJS ini berasal dari komunitas di dunia maya di group Facebook tapi berkegiatan di dunia nyata dengan kegiatan sosial. Kami kerja sama dengan Pokja Relawan Banten sudah memiliki rumah singgah untuk membantu Pasian yang hendak dirujuk ke Jakarta. Tak hanya memfasilitasi, tapi juga mendampingi pasien," ujar Qizink.
Qizing memyebut, dalam pelestarian bahasa daerah, Komunitas BJS ikut mendorong agar bahasa Jawa Serang diajarkan di sekolah. Selain itu memperkenalkan Bahasa Jawa Serang melalui berbagai media, seperti buku dan film.
"Terakhir Komunitas BJS dilibatkan sebagai coach dialect dalam produksi film Yuni. Film Yuni yang sebagian besar dialognya menggunakan bahasa Jawa Serang meraih banyak penghargaan di tingkat nasional dan internasional," ujarnya.
Artikel Terkait
Menteri BUMN, Erick Thohir Minta Maaf Soal Pertamax Naik, Kiki Saputri : Emang Maaf Bisa Pakai Isi Bensin
Kekayaan Erick Thohir Mencapai Rp 2,3 Triliun, Andhika Pratama : Seorang Affiliator Kah ?
Elektabilitas Erick Thohir, Pengamat: Kerja-kerja Politik Bekerja Baik
Tips mudik Lebaran 2022, Versi Erick Thohir dan Cak Lontong