Rawan Longsor, Pengendara Diimbau Waspada Lalui Jalur Mancak Kabupaten Serang

photo author
- Jumat, 10 Januari 2020 | 18:37 WIB
Tembok Penahan Tanah di Jalan Kampung Tangsi menuju Kadu Heas, Desa Balakencana, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang jebol.
Tembok Penahan Tanah di Jalan Kampung Tangsi menuju Kadu Heas, Desa Balakencana, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang jebol.

SERANG, TOPmedia - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, mengimbau kepada masyarakat yang melintas di Jalan Kampung Tangsi menuju Kadu Heas, Desa Balakencana, Kecamatan Mancak, untuk berhati-hati.

Dikarenakan, jalan tersebut sangat membahayakan dan bisa terjadi longsor kapan saja. "Jadi kita baru hari ini mendapatkan informasi, ada sebuah jalan di daerah Mancak. Tembok Penahan Tanah (TPT) jebol, dan ambles. Kita mengkhawatirkan terjadi longsor," kata Pelaksana harian, Kepala Crisis Centre, BPBD Kabupaten Serang, Jhonny E, melalui sambungan telepon, Jumat (10/1/2020).

Jhonny mengakui, mendapatkan informasi tersebut dari Staf Desa Balakencana bernama Imat, pada pukul 16:00 WIB. Maka itu, ia meminta kepada masyarakat Kabupaten Serang, yang melintas daerah Mancak agar berhati-hati, karena rawan longsor.

"Jam 4 sore ini, saya dapat kabar dari Bapak Imat. Bahwasanya ada jalan yang rawan longsor, karena TPT ya hancur terkena hujan deras. Makanya, saya mengimbau untuk berhati-hati dan tetap waspada," jelasnya.

Diketahui, berdasarkan informasi dari BPBD Kabupaten Serang, jalan tersebut sejauh 200 meter dan untuk saat ini jalan di daerah Mancak tidak memakan korban jiwa. Jalan tersebut pun, rusak akibat hujan dengan intensitas tinggi yang tak kunjung reda. (Feby SP/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X