SERANG, TOPmedia - Kementerian Sosial (Kemensos) RI bersama Ketua Komisi VIII DPR RI, Yandri Susanto mendatangi Ibu Kota Banten, yaitu Kota Serang.
Kedatangannya kali ini, sedikit berbeda. Dengan wajah gembira dan penuh harapan. Kemensos dan DPR RI, ternyata memberikan bantuan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, berupa uang senilai Rp 100 Miliar, untuk Program Keluarga Harapan (PKH).
Ketua Komisi VIII DPR RI, Yandri Susanto mengatakan, hari ini dari DPR RI melakukan kunjungan ke Kota Serang untuk menindaklanjuti PKH, dengan memberikan bantuan pangan non tunai.
"Artinya program ini manfaatnya luar biasa, karena saya setelah melihat dari wajah ibu-ibu yang sudah menerima bantuan sangat senang. Dan artinya program ini layak kita tingkatkan," ungkap Yandri, saat menyampaikan sambutan pada pemberian bantuan PKH untuk Kota Serang, di aula Kecamatan Serang, Jumat (6/12/2019).
Yandri mengakui, kedepan PKH ini akan ditingkatkan oleh Kemensos. Bahkan komitmen Menteri Sosial sangat luar biasa, dan dirinya siap ikut serta membantu dalam sisi anggaran, pengawasan maupun komunikasi secara langsung dan tidak langsung.
"Intinya rekanan kami sebagai komisi VIII dan Kementerian akan kami jaga sebaik mungkin, demi kesejahteraan masyarakat di Indonesia maupun Banten," jelas Yandri.
Tak lupa, Yandri juga menjelaskan, di Indonesia terdapat 10 juta masyarakat tidak mampu, sebagai penerima bantuan PKH. Itupun dari data yang layak mendapatkan bantuan uang senilai Rp 20 juta untuk satu keluarga.
"Maka itu, Pak Menteri membuat program yang sudah keluar dari penerima bantuan. Itu bisa dikeluarkan bantuan, yang betul-betul paling layak menerima PKH. Tetapi Pak Menteri punya komitmen, bahwa pemberdayaan akan ditingkatkan. Jadi kita ingin merubah orang, supaya tadinya tangan di bawah menjadi tangan di atas," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Jaminan Sosial Keluarga, Kementerian Sosial, M.O. Royani menambahkan, program PKH merupakan salah satu kebahagian yang diberikan oleh Pemerintah pusat maupun Pemerintah Kota Serang. Karena memang selama ini, dirinya selalu memikirkan nasib masyarakat kalangan bawah.
Apalagi, sambungnya, PKH dapat berjalan berkat dorongan ketua komisi VIII DPR RI, Yandri Susanto.
"Mudahan-mudahan ini bisa mengurangi kemiskinan, kalau masyarakat tidak miskin Insya Allah peningkatan SDM akan meningkat. Saya kira, kalau tuntas sekali tidak, kalau kita biasakan di kasih orang tidak akan berfikir. Kami bermaksud kalau ini dikasih tidak mau di mkasih begitu saja, tapi ada pembinaanya," tutup Royani sebagai tanda berakhirnya acara pemberian bantuan PKH kepada Kota Serang.
Diketahui pada kesempatan itupun, turut dihadiri oleh Walikota Serang, Syafrudin bersama jajarannya. Kota Serang sendiri memiliki 8.639 mayarakat tidak mampu, yang menerima nominal bantuan selama kurun waktu 2019 senilai Rp 136 Miliar. (TM3/Red)