Tunjang Kawasan Industri, Walikota Serang Sidak Pembangunan Jalan Walantaka

photo author
- Senin, 11 November 2019 | 21:20 WIB
Walikota Serang, Syafrudin. (Foto: TOPmedia)
Walikota Serang, Syafrudin. (Foto: TOPmedia)

SERANG, TOPmedia - Mendekati akhir tahun 2019, Walikota Serang, Syafrudin melakukan pemantauan di dua jalan Kecamatan Walantaka, yang sedang dilakukan pembangunan betonisasi.

Walikota Serang, Syafrudin yang ditemani jajaranya. Pada pukul 11:00 WIB, memantau di Jalan Cidadap Walantaka. Dengan melakukan pengukuran, dan juga jalan kaki di menelusuri jalan tersebut.

Bahkan orang nomor satu di Kota Serang, Syafrudin terjebak di Jalan Cidadap Walantaka. Dikarenakan kendaraan yang ia gunakan tersangkut di Jalan Betonisasi.

Alhasil, dua Ajudan Walikota Serang, Andry Andriana dan Akbar Manna turun dari mobil untuk mengatur laju kendaraan Walikota Serang, Syafrudin yang terjebak di Jalan Betonisasi, Cidadap Walantaka.

Kemudian setelah selesai melakukan pemantauan di Jalan Cidadap Walantaka, Syafrudin melanjutkan pemantauan di Jalan Nyapah Silebu, Kecamatan Walantaka. Tidak jauh berbeda, dirinya pun kembali melakukan pengukuran dan pengecekan pembangunan jalan tersebut.

"Tadi kita sudah memantau di dua Jalan Kecamatan Walantaka. Pertama  di Jalan Cidadap Walantaka, dan kedua di Jalan Nyapah Silebu," ungkap Syafrudin seusai memantau dua jalan, di Kecamatan Walantaka, Senin (11/11/2019).

Syafrudin juga mengakui, dibangunnya dua jalan tersebut, dikarenakan akan dijadikan wilayah Industri. Maka itu, kata dia, diperlukannya tunjangan sarana prasarana. 

"Saya kira, kalau jalan sudah bagus. Pasti akan banyak investor yang membuka Industri disini (Kecamatan Walantaka, Red). Semoga akhir 2019, pembangunan jalan dapat selesai dibangun," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Serang, M Ridwan menambahkan, pembangunan jalan di Cidadap Walantaka menghabiskan anggaran sebesar Rp 9,3 miliar, dengan panjang 2,6 Kilometer (KM) dan ketebalan 20 Centimeter (CM).

Sedangkan di Jalan Nyapah Silebu, masih kata M Ridwan, anggaran yang terpakai sebesar Rp 6,5 Miliar, dengan ketebalan jalan 20 CM, Lebar 6 Meter dan panjang 1,6 Kilometer. 

"Ini ditargetkan selesai pada akhir 2019, dan akan diperbaiki kembali, apabila saat finishing masih ada yang retakan jalan. Bahkan kita siap komplen kepada pihak ketiga," tandasnya. (TM3/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X