HUT TNI ke-74, Danrem 064/MY: Jaga Solidaritas Bersama Polri

photo author
- Sabtu, 5 Oktober 2019 | 16:24 WIB
Penampilan tarian Sajojo yang merupakan tarian adat Papua saat memperingati HUT TNI ke-74 di Alun-alun Barat, Kota Serang, Sabtu (5/10). (Foto: TOPmedia)
Penampilan tarian Sajojo yang merupakan tarian adat Papua saat memperingati HUT TNI ke-74 di Alun-alun Barat, Kota Serang, Sabtu (5/10). (Foto: TOPmedia)

SERANG, TOPmedia - Dalam rangka memperingati HUT TNI ke-74, Korem 064/MY menggelar upacara yang bertempat di Alun-alun Barat, Kota Serang, Sabtu (5/10/2019). Dengan Mengusung tema “TNI Profesional Kebanggaan Rakyat”.

Komandan Korem (Danrem) 064/MY Kolonel Infantri Windiyatno mengatakan, di HUT TNI ke-74 ini, semua khususnya jajaran TNI di Banten, harus tetap bisa menjaga solidaritas dengan Polri jajaran Banten, dalam menjalankan tugas ditengah-tengah masyarakat Khususnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

"Kita berharap masyarakat dapat memahami tugas kami dengan Polri. Kami TNI-Polri solid dalam satu gerakan dibawah pembinaan bapak Kapolda," ujar Danrem.

Dalam perayaan Dirgahayu HUT TNI ke-74 mengusung Tema "TNI Profesional Kebanggaan Rakyat, pihaknya berusaha tetap menjadi kebanggaan bagi diri dan masyarakat.

"Karena TNI Satu, sesuai dengan tema TNI Profesional Kebanggaan Rakyat, kami berusaha tetap menjadi kebanggaan masyarakat," jelasnya.

Ditempat yang sama, Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir berharap, dalam HUT TNI ke-74 ini, pertahanan lebih ditingkatkan untuk bersama menjaga masyarakat yang adil dan makmur dan tercapai dengan baik.

"Saya berharap di HUT TNI ke-74 ini, untuk bersama-sama TNI Polri menjaga pertahanan lebih ditingkatkan lagi, sehingga dapat tercipta masyarakat Banten adil dan makmur," harapnya.

Diketahui, dalam peringatan HUT TNI ke-74, Prajurit TNI menampilkan demonstrasi pencak silat merpati Putih dan atraksi ketangkasan berupa pematahan benda keras (hebel, plat baja) dengan tangan kosong yang diperagakan oleh Yonif 320/Batalion Badak Putih.

Dan juga menampilkan tarian Sajojo yang merupakan tarian adat Papua ini, sebagai upaya memperkokoh persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dengan diikuti oleh Danrem 064/MY dan Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir serta diikuti ibu-ibu Bhayangkari dari jajaran TNI-Polri. (TM3/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X