Jadi Tuan Rumah Rapimpurnas Kubu Fahd A Rafiq, DPD KNPI Banten Minta Dana ke Dispora

photo author
- Rabu, 18 April 2018 | 16:23 WIB
KNPI
KNPI

SERANG, TOPmedia –  Jadi tuan rumah Rapat Pimpinan Purna Nasional (Rapimpurnas) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) kubu Fahd A Rafiq, DPD KNPI Banten  mendatangi Dispora Banten guna meminta anggaran untuk pelaksanaan rapimpurnas 04 - 05 Juni  2018 mendatang,

Sekjen KNPI Banten Kubu Fahd A Rafiq, Ishak Newton mengatakan, kegiatan nasional ini menjadi penting karena salah satu agendanya adalah islah kepemudaan. Untuk itu, Ishak meminta kepada pemerintah untuk tidak  menganaktirikan KNPI kepemimpinan Ali Hanafiah.

Hal ini diucapkan Ishak, karena selama ini terbukti  Pemprov Banten hanya memberikan dana hibah kepada  KNPI versi Rano Alfath saja, pada TA 2017 Rp700 juta dan pada TA 2018 direncanakan Rp2 miliar.

Ishak menegaskan, jika pemerintah daerah tidak dapat mensuport anggaran untuk kegiatan Rapimpurnas ini, maka Ishak meminta agar hibah TA 2018 untuk KNPI Rano tersebut dibatalkan, sehingga semua pemuda di Banten dapat melihat keadilan yang ditunjukan oleh Pemprov Banten.

"Kalau Pemerintah daerah tidak bisa memberikan anggaran kepada kami untuk kegiatan ini, maka kami meminta dana hibah untuk KNPI Rano Alfath sebesar Rp2 miliar itu pun dibatalkan, dipending saja. Pemerintah daerah jangan mengeluarkan dana untuk KNPI mana pun," tegasnya.

Oleh karena itu, guna suksesi acara pihaknya meminta kepada Pemprov Banten agar dapat memberikan dukungan penuh, terutama terkait pembiayaan penyelenggaraan acara bertaraf nasional tersebut.

"Kami meminta kepada Dispora Provinsi Banten agar dapat menjembatani  hajat besar (Rapimpurnas) ini. Kegiatan ini harus berjalan sukses karena akan dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional," kata Ishak ditemui usai menggelar audiensi dengan Kadispora Provinsi Banten, Rabu, 08/04/2018.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten, Deden Apriandhi mengaku untuk pembiayaan pihaknya, tidak bisa membantu menganggarkan karena perencanaan anggaran sudah dilakukan sejak tahun lalu. Namun, dirinya siap mendukung kegiatan tersebut.

"Karena memang ini informasi cukup mendadak, proses pengannggarannya juga kita tidak mudah, kalau saja digelarnya Oktober 2018, kita bisa anggarkan dari APBD perubahan. Kita akan mencari solusi-solusi lain supaya Rapimpurnas ini bisa berjalan sukses. Kita akan sampaikan hal ini kepada pimpinan untuk kemudian dapat ditindaklanjuti," paparnya.

Deden pun sangat setuju dan mengapresiasi kegiatan yang bertujuan untuk mengislahkan pemuda ini. Deden berharap, melalui Rapimpurnas nanti, seluruh pemuda terutama di Provinsi Banten dapat bersatu dalam satu wadah.

"Yang membuat KNPI ini ada dua kan dari pusat yang virusnya menyebar ke daerah. Rapimpurnas ini jalan untuk menjadi satu, ini sangat kita apresiasi, kalau ini berhasil ini sebuah kemenangan untuk pemuda seluruh Indonesia," harapnya.

Ia juga berencana akan mengundang KNPI Rano Alfath untuk dapat duduk bareng agar pusat melihat bahwa di Banten ini sudah tidak ada lagi dualisme sehingga tujuan islah dapat direalisasikan oleh pusat. (Riz/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X