Kawasan Banten Lama Dinilai Kumuh, Kenadziran Dukung Revitalisasi oleh Pemprov Banten

photo author
- Jumat, 23 Maret 2018 | 14:00 WIB
Kawasan wisata ziarah komplek Kesultanan Maulana Hasanuddin  (Foto:Topmedia)
Kawasan wisata ziarah komplek Kesultanan Maulana Hasanuddin (Foto:Topmedia)

SERANG,  TOPmedia - Keluarga besar Kenadziran Keraton Kesultanan Banten mendukung revitalisasi lokasi objek wisata ziarah komplek Kesultanan Maulana Hasanuddin atau Keraton Banten, oleh pemerintah Provinsi Banten.

"Kami mendukung sepenuhnya. Bahkan kami juga terus berupaya melakukan pendekatan kepada masyarakat terutama pedagang kaki lima agar siap direlokasi," kata Ketua Kenadziran Keraton Kesultanan Banten, Tubagus Ahmad Abas Wasse saat ditemui di kediamannya, Jumat (24/3/2018).

Pihaknya juga mengakui kondisi  komplek pemakanam dan mesjid agung yang berada di Keraton Kesultanan Banten tersebut terkesan kumuh dan tidak terawat karena sulitnya melakukan penataan.

Sejumlah lokasi yang akan ditata khususnya di Kawasan Keraton Kesultanan Banten yakni relokasi pedagang, destinasi wisata ziarah, paving blok, alun-alun, toilet, bak wudhu, warung-warung PKL serta terminal.

"Secara umum rencana pemerintah ada empat lokasi wisata ziarah yang akan ditata yakni komplek Pemakaman Syekh Maulana Yusuf di Kasunyatan, Kompleks Pemakaman keluarga Sultan Maulana Hasanuddin, Danau Tasikardi, dan Pelabuhan Karangantu," ujarnya.(Ly/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X