LEBAK, TOPmedia - Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) akan memesan helikopter baru, untuk menjangkau lokasi pencarian dan pertolongan, yang sulit dicapai melalui jalur darat.
Selain itu, sebuah kapal baru, sepanjang 66 meter pun akan dipesan oleh Basarnas, dengan fungsi utama sebagai kapal suplai, saat operasi tengah laut.
"Kita mulai pengadaannya tahun 2018, biasanya selesai satu tahun lebih. Biasanya kita beri nama dari wayang," kata Marsekal Madya M.Syaugi, Kepala Basarnas RI, Senin (20/02/2018).
Basarnas pun mengaku terus meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) anggotanya. "Jadi program kita, di tahun ini, pertama meningkatkan profesionalitasnya, kedua peralatan kita, harus ditingkatkan. Baik peralatan darat, laut dan udara," ujarnya.
Di usianya yang mencapai 46 tahun, Basarnas mengaku akan terus meningkatkan soliditas dengan berbagai pihak, guna menunjang misi pencarian dan pertolongan dalam sebuah kebencanaan.
"Basarnas tidak sendirian, sesuai Undang-undang, kita punya potensi SAR. Pemerintah, LSM, masyarakat dan lainnya, yang akan bersinergi dengan Basarnas. Sukur-sukur ada pemerintah daerah yang bisa menyiapkan lahannya, sehingga bisa kita bangun pos SAR nya," jelasnya. (YDatama/Red)