Pertahankan Kearifan Lokal, Pokdarwis Gelar Festival Ujung Kulon

photo author
- Rabu, 20 Desember 2017 | 17:27 WIB
Taman Nasional Ujung Kulon, Kabupaten Pandeglang. (Foto: TOPmedia)
Taman Nasional Ujung Kulon, Kabupaten Pandeglang. (Foto: TOPmedia)

PANDEGLANG, TOPmedia - Bagi yang bingung menghabiskan waktu libur panjang mendatang, bisa coba menghadiri Festival Pesona Ujung Kulon.

Acara yang digagas oleh pemuda setempat, di bawah naungan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Sumur-Ujung Kulon, bisa menjadi alternatif berlibur di daerah hidupnya badak bercula satu.

"Festival Ujung Kulon mengangkat tiga unsur kebudayaan masyarakat Ujung Kulon," kata Hudan Zulkarnaen, Ketua Pokdarwis Sumur-Ujung Kulon, saat dikonfrimasi melalui pesan singkatnya, Rabu (20/12/2017).

Hudan menjelaskan, kalau tiga unsur kebudayaan Ujung Kulon mencakup masyarakat Bugis, dengan wawasan kelautan yang sejak dahulu kala mengarungi lautan, hingga menetap dan beranak pinak di Ujung Kulon, sebagai satu kesatuan NKRI.

Ada juga masyarakat Sunda Pandeglang dengan keramah tamahannya. Lalu masyarakat Jawa dengan ciri khas keuletan dan kegigihannya dalam bekerja.

"Ketiga budaya tersebut bersatu dalam leluhur kakolotan (ketua/yang dituakan). Yang bersama menjaga kawasan Ujung Kulon," terangnya.

Pria berusia 28 tahun ini bersama teman-teman sebayanya, menggelar acara itu untuk terus mempertahankan kearifan lokal nelayan yang dikemas dalam pameran rakyat, konservasi wisata Ujung Kulon, lomba fotography dengan tema kearifan lokal, hingga permainan tradisional masyarakat Ujung Kulon, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Acara yang digelar murni dari patungan anggota Pokdarwis Sumur-Pandeglang ini akan digelar pada 23-24 Desember 2017 besok.

"Penampilan kesenian masyarakat dan aksi nyata konservasi alam," terang pria berkacamata ini. (YDtama/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X