Barcelona Sudah Main Pakai 12 Pemain, Masih Saja Kalah Dari Madrid

photo author
- Senin, 14 Agustus 2017 | 10:23 WIB
Barcelona vs Real Madrid di Piala Super Spanyol 2017. (Foto: Net)
Barcelona vs Real Madrid di Piala Super Spanyol 2017. (Foto: Net)

TOPmedia - Barca sudah bermain memakai 12 pemain, tetapi masih saja kalah dari Madrid. Demikian olok-olokan Alvaro Arbeloa, mantan bek kanan Los Blancos. Arbeloa menyindir keputusan wasit  Ricardo de Burgos Bengoetxea yang dinilainya sangat memihak Barcelona. Secara sinis pula, Arbeloa menyebut, seharusnya leg kedua Piala Super Spanyol 2017 tidak dimainkan agar Barca tidak lebih malu besar saat dibantai lagi di Santiago Bernabeu.

Barcelona sebenarnya punya keuntungan dengan menjadi tuan rumah lebih dahulu di Piala Super Spanyol 2017 yang dimainkan dalam dua leg. Andai menang di pertandingan pembuka di Camp Nou pada Senin (14/8), Barca bisa menekan Madrid. Tetapi apa mau dikata, klub Catalan bukannya menang malah remuk 1-3. Gol bunuh diri Gerard Pique, aksi Cristiano Ronaldo dan keajaiban Marco Asensio memberikan neraka untuk klub Catalan.

Padahal sepanjang laga, ada beberapa keputusan kontroversial wasit  Ricardo de Burgos Bengoetxea yang cenderung ‘berpihak’ pada Barca. Misalnya, ketika ia menghadiahkan penalti untuk klub Catalan, setelah Luis Suarez didakwa dilanggar oleh Keylor Navas di menit 76. Akibat penalti itu, Barcelona bisa menyamakan kedudukan.

Kontroversi muncul lagi ketika Cristiano Ronaldo yang sebelumnya sudah mengantongi kartu kuning dianggap diving saat melawan Samuel Umtiti dalam duel mengejar bola. CR7 yang tidak terima diusir dari lapangan, sampai mendorong wasit. Tapi bahkan dengan 10 pemain, Madrid malah bisa menambah satu gol untuk skor 1-3.

Alvaro Arbeloa, sebagai pendukung sejati Real Madrid, menertawai kekalahan Barcelona ini. Katanya, “”Bahkan dengan 12  pemain Barcelona tidak bisa menang melawan Real Madrid. (Awalnya semua mengira Barca dibela wasit hanya dalam) satu pertandingan, tetapi pertandingan lain berjalan, (Real Madrid tetap dirugikan keputusan wasit saat) melawan Barcelona.”

Melihat kekalahan telak Barcelona, yang harus menang 2-4 di Santiago Bernabeu, Alvaro Arbeloa malah menawarkan hal pahit, sebaliknya Barca menyerah saja karena sudah tidak berguna lagi. Dan demi menghemat tenaga, laga hari Rabu (16/8) waktu setempat, yaitu leg kedua Piala Super Spanyol, diganti Trofi Santiago Bernabeu saja, karena Barca sudah pasti gagal juara.

“Mereka tertawa di wajah kita, ini mengerikan. Setelah melihat (skor akhir 1-3) ini, kita bisa memanfaatkannya sebaik-baiknya dan bermain untuk Trofi Santiago Bernabeu pada hari Rabu, bukan?

 

 

 

Sumber: www.bola.net

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X