SERANG, TOPmedia - Kawasan wisata Anyer kembali diterjang bencana alam, kali ini banjir bandang, tanah longsor dan banjir akibat luapan Sungai Siring merendam kawasan Ciwandan di Kota Cilegon hingga ke Anyer Kabupaten Serang.
Banjir yang disebabkan hujan yang turun sejak Selasa (04/04/ 2017) sore hari harus merendam dan merusak rumah sejak Rabu (05/04/ 2017) sekitar pukul 00.40 WIB malam tadi.
"Kita masih melakukan pendataan rumah yang mengalami kerusakan karna terdampak banjir dan longsor, namun hingga saat ini belum adanya laporan korban jiwa," kata Camat Anyer, Khairul Anwar, Rabu (04/05/2017).
Banjir merendam permukiman dengan ketinggian bervariasi antara 50 cm -1,5 meter. Sedangkan material lumpur dan pasir yang merendam perumahan warga mencapai setinggi lutut orang dewasa.
"Kita membuka posko dan dapur umum. Alat berat pun akan didatangkan untuk membantu membersihkan puing-puing material yang terbawa banjir bandang," terangnya.
Bantuan makanan cepat saji pun cepat mengalir seperti yang dilakukan oleh relawan FesbukBantenNews (FbN) yang menggalang dana bantuan dari para netizens melalui akun medsos Facebook.
"Kita turunkan bantuan makanan seperti nasi bungkus dan bantu mengevakuasi warga. Kita bantu sebisa mungkin," kata Koordinator relawan FbN, Lulu Jamaludin, Rabu (05/04/2017).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, banjir bandang yang datang dari Gunung Pabeasan, banjir akibat meluapnya sungai Siring dan longsor menimpa Kampung Siring, Garung, Bengras, Babakan, Palupuy, Sindang Karya, Cikoneng, Garuh, Kampung Sawah dan Tanjung Manis,
Berdasarkan data yang di dapat dari Relawan FbN, sebanyak enam unit rumah rusak parah, 200 rumah terendam, karena tertimbun lumpur, pasir dan kayu.