Protes Pemerintah, Warga Walantaka Jual Jalan Rusak

photo author
- Kamis, 23 Maret 2017 | 10:38 WIB
Plang bertuliskan 'Jln Ciruas-Walantaka Dijual. Hub: Pemprov Banten' dibuat warga untuk mengungkapkan kekecewaannya. (Foto: TOPmedia)
Plang bertuliskan 'Jln Ciruas-Walantaka Dijual. Hub: Pemprov Banten' dibuat warga untuk mengungkapkan kekecewaannya. (Foto: TOPmedia)

SERANG, TOPmedia - Kondisi jalan di jalur Ciruas-Walantaka yang rusak berat, membuat warga di Kecamatan Walantaka, Kota Serang, protes kepada Pemerintah Provinsi Banten. Mereka pun mengungkapkan kekecewaannya dengan memasang plang bertuliskan 'Jln Ciruas-Walantaka Dijual. Hub: Pemprov Banten'.

Dikatakan Aden Yepi salah satu warga, kondisi jalan rusak yang tepatnya di jalur perlintasan kereta api ini, sudah terlalu lama dibiarkan rusak. Dan aksi melelang jalan tersebut, merupakan bentuk kekecewaan warga terhadap Pemerintah Provinsi Banten.

"Kurang lebih sudah tiga tahun jalan di perlintasan kereta api ini rusak parah gini," kata Aden, Rabu (22/3/2017).

Sebagai bentuk protes, lanjut Aden, terbengkalainya rencana perbaikan jalan yang tak urung dilakukan pemerintah, memaksa warga memasang plang protes untuk dijual. "Ini bentuk protes kita kepada pemerintah, agar cepat bisa diperbaiki," lanjutnya.

Aden mengaku, akibat kondisi jalan rusak itu membuat pemandangan jatuh bangunnya para pengendara menjadi hal biasa."Kalau yang jatuh setiap hari juga ada, sudah biasa mas. Kalau macet kita sukarela bantu buka tutup jalan agar tidak macet," ungkapnya.

Warga sendiri berharap kondisi jalan rusak tersebut segera diperbaiki oleh pihak pemerintah porvinsi. "Ya kita mah ingin diperbaiki jalannya, Pemprov sama PT KAI berkordinasi gitu, perbaiki ini jalan," pungkasnya. (Oc/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X