TOPMEDIA - Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengungkapkan teknologi khususnya platform digital telah menyambungkan kita dengan peradaban global.
"Dunia saat ini tersambung teknologi, khususnya platform digital," ungkap Al Muktabar saat membuka Seminar Nasional dan Silaturahmi Kerja ICMI Orwil Banten di Aula Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Sabtu (20/8/2022).
"Digitalisasi tidak bisa kita hindari, menyambungkan kita dengan peradaban global. Kita harus akrab dengan teknologi," tambahya.
Dikatakan, Indonesia saat ini memiliki bonus demografi dengan angkatan kerja yang lebih banyak. Bila mampu di sambungkan dengan agenda-agenda pembangunan, akan diperoleh hasil yang konkrit.
Baca Juga: Konsep Pembangunan Terbaru, Walikota Cilegon Mulai Jalin Komunikasi Dengan ICMI
Baca Juga: Simpul Madani Serang Bersama ICMI Banten Fokus Bahas Persoalan Perempuan Hingga pontirta
"ICMI sebagai lembaga yang berkiprah panjang, banyak yang telah konkrit dari pemikiran-pemikiran ICMI di Indonesia," ungkap Al Muktabar.
"Kita harapkan ICMI turut berperan dalam agenda kerja Pemprov Banten," tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Al Muktabar juga menyampaikan pesan Presiden RI Joko Widodo untuk waspada terhadap krisis pangan, krisis energi, dan krisis pembiayaan/keuangan.
"Terkait krisis pangan, kita harus memgoptimalkan lahan-lahan yang ada. Sampai saat ini ketahanan pangan kita (Provinsj Banten, red) cukup memadai," ungkapnya.
Baca Juga: ICMI Banten Kritik Kebijakan Kemenag Soal Penghapusan Materi khilafah dan Jihad
"Persiapan kita untuk pangan cukup baik, sawah-sawah tertanami. Bersama TNI/Polri, kita diversifikasi pangan dalam penanaman jagung," tambah Al Muktabar.
Terhadap energi, lanjutnya, kewenangan daerah terbatas. Dirinya mengimbau semua pihak untuk hemat energi. Lebih mengedepankan sense of crisis.
"Ancaman krisis pembiayaan/keuangan perlu kita sikapi sebagai potensi untuk mendatangkan income (pendapatan, red) dengan peluang yang ada," ungkap Al Muktabar.