nasional

Pengangguran di Banten Turun, TPT Februari 2025 Sentuh Angka 6,64 Persen

Selasa, 13 Mei 2025 | 16:06 WIB
Pengangguran di Banten Turun, TPT Februari 2025 Sentuh Angka 6,64 Persen (sumber: BPS Banten)

TOPMEDIA – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten mencatat angka pengangguran di wilayah ini mengalami penurunan signifikan.

Berdasarkan hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) per Februari 2025, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Banten tercatat sebesar 6,64 persen, menurun 0,38 persen poin dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 7,02 persen.

Penurunan ini menjadi angin segar bagi dunia ketenagakerjaan di Banten yang sebelumnya dikenal memiliki TPT tertinggi secara nasional.

Tercatat sebanyak 412.710 orang masuk kategori pengangguran terbuka dari total 6,21 juta angkatan kerja di provinsi tersebut. Sementara itu, jumlah penduduk yang bekerja meningkat menjadi 5,80 juta orang, naik sekitar 175.910 orang dari tahun sebelumnya.

“Penurunan ini merupakan indikator positif bahwa kondisi ketenagakerjaan di Banten menunjukkan perbaikan yang stabil,” ujar Kepala BPS Provinsi Banten dalam keterangan resminya.

Baca Juga: Investigasi TNI AD Pasca Insiden Ledakan Amunisi di Garut yang Menewaskan Prajurit hingga Warga Sipil

Jika dilihat dari jenis kelamin, TPT laki-laki berada di angka 6,65 persen, sementara perempuan di angka 6,63 persen, yang keduanya juga mengalami penurunan dibandingkan Februari 2024.

Berdasarkan wilayah tempat tinggal, TPT di perkotaan sedikit lebih tinggi (6,65 persen) dibandingkan perdesaan (6,62 persen), meskipun keduanya menunjukkan penurunan.

Sektor konstruksi menjadi penyumbang peningkatan terbesar jumlah pekerja, yakni bertambah sekitar 113.770 orang dalam satu tahun terakhir. Peningkatan juga terlihat pada proporsi pekerja formal yang kini mencapai 53,37 persen dari total penduduk bekerja.

Tak hanya itu, BPS juga mencatat penurunan jumlah pekerja tidak penuh (underemployment), yakni pekerja setengah pengangguran dan paruh waktu, masing-masing turun sebesar 1,77 dan 1,88 persen poin. Kondisi ini menunjukkan adanya perbaikan kualitas kerja di tengah tantangan ekonomi yang masih berlangsung.

Baca Juga: Lepas Jamaah Haji Kabupaten Pandeglang, Wagub Banten Dimyati Natakusumah Ingatkan Untuk Fokus Ibadah di Tanah Suci

Meski demikian, Banten masih menempati peringkat keempat nasional dalam jumlah pengangguran terbuka terbanyak. Pemerintah daerah diharapkan dapat memanfaatkan tren positif ini untuk memperkuat sektor-sektor produktif dan meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal agar penurunan pengangguran dapat berlanjut secara berkelanjutan.

Pemerintah Provinsi Banten mengaku akan terus mendorong penciptaan lapangan kerja baru melalui program pelatihan keterampilan, penguatan sektor UMKM, serta percepatan investasi di berbagai sektor strategis, termasuk industri, pariwisata, dan ekonomi digital.

Hal ini dilakukan untuk menjaga tren penurunan angka pengangguran tetap berlanjut dalam jangka menengah dan panjang.

Halaman:

Tags

Terkini