TOPMEDIA - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyatakan rekrutmen anggota melalui jalur santri masih menjadi salah satu program prioritas.
"Karena kami ingin punya polisi yang tidak hanya paham tentang ilmu kepolisian, namun juga memiliki kematangan di dalam karakter kesehariannya," ujar Kapolri, Rabu 5 Februari 2025.
"Karena dibekali iman dengan yang kuat, sehingga pada saat menghadapi tantangan godaan semuanya bisa bertahan," tambah Kapolri.
Atas alasan itu lah, Kapolri menilai rekrutmen jalur santri masih mejadi hal yang harus dilanjutkan.
Lebih lanjut, Kapolri pun mengapresiasi Nahdlatul Ulama (NU) yang telah mendukung program ini.
Baca Juga: Warga Indonesia Bisa Cek Kesehatan Gratis Mulai 10 Februari Intruksi Prabowo di Puskesmas dan Klinik
Dia menyambut baik pondok pesantren yang mendorong santrinya untuk bergabung menjadi anggota polisi.
"Terima kasih kami mendapatkan rekrutmen-rektumen baru, anggota-anggota Polri baru, yang bisa kami tampilkan di masyarakat menjadi polisi-polisi baik. Terima kasih kepada rekan-rekan NU dan pondok pesantren yang telah mendorong dan menjadi anggota polri," ujar Kapolri.(Bens)
Artikel Terkait
Subsidi Pemerintah Untuk Gas Elpiji 87 Triliun Per Tahun, Prabowo Izinkan Pengecer Berjualan Lagi Hari Ini
PWI dan Kejati Banten Perkuat Kolaborasi
Disparpora Kota Serang Siapkan Terobosan Baru di Wisata Banten Lama
Agnez Mo Divonis Bersalah PN Jakarta Pusat, Harus Bayar Royalti Rp 1,5 Miliar Atas Pelanggaran Hak Cipta Lagu
Kepala Badan Gizi Nasional Beri Penjelasan Kenapa Serangga Jadi Menu Makan Bergizi Gratis
4 Fakta Terkini Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi, Salah Satunya Kondisi 19 Korban yang Dilarikan ke RSUD Ciawi Kota Bogor
Pj Gubernur Banten Lepas Anggota PWI Banten ke HPN di Kalimantan Selatan
Truk vs 6 Mobil di Gerbang Tol Ciawi, Tambah Daftar Kecelakaan Beruntun yang Diduga Mobil Besar Alami Slip Akibat Rem Blong
Prabowo Makan Siang Bersama JK, Mendengarkan Masukan dan Bahas Stok Pangan Jelang Ramadhan 2025
Warga Indonesia Bisa Cek Kesehatan Gratis Mulai 10 Februari Intruksi Prabowo di Puskesmas dan Klinik